Waspadai Konflik Beragama
Wihadi Apresiasi Kesigapan Polisi Tangkap Pelaku Penyerangan Gereja
blokbojonegoro.com | Sunday, 18 February 2018 08:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Beberapa kejadian yang dilakukan pelaku kekerasan terhadap pemuka agama dan juga penyerangan tempat ibadah yang terjadi beberapa hari lalu, ditindaklanjuti serius pihak kepolisian. Sehingga anggota Komisi III DPR RI, Wihadi Wiyanto memberikan apresiasi tinggi kepada pihak Kepolisian yang sigap menangkap dan mengantisipasi kejadian tersebut terjadi kembali.
Anggota DPR RI daerah Pemilihan (Dapil) IX Bojonegoro - Tuban, Wihadi Wiyanto menuturkan, dengan cepat petugas kepolisian menangkap pelaku penyerangan Gereja St. Lidwina, Sleman, Jogjakarta. Serta pelaku kekerasan terhadap beberapa ustaz di Jawa Barat tertangkap, hal ini dapat memberikan kepercayaan publik kepada kepolisian.
"Kesigapan petugas kepolisian dalam menangkap pelaku patut diapresiasi, karena polisi dengan cepat telah melakukan tindakan tepat," tutur Wihadi.
Politisi Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) asal Kota Ledre itu menilai, dengan tindakan tersebut membuat masyarakat jadi lebih percaya polisi, karena mampu untuk manangani keamanan dan memberikan perlindungan kepada masyarakat.
"Saya tetap minta polisi harus mendalami peristiwa ini untuk didalami motif yang ada dari kasus-kasu penyerangan tersebut. Karena apakah ini merupakan rangkaian dari peristiwa-peristiwa sebelumnya, yaitu pembacokan beberapa ustadz dan ini bisa jadi kaitannya dengan tahun politik," ujarnya.
Pak Wihadi secara tegas meminta pihak kepolisian segera menemukan aktor atau dalang dibalik peristiwa-peristiwa yang dapat memecah kedaulatan Bangsa ini. Pasalnya dengan adanya berbagai peristiwa yang belakangan sering terjadi, tentu sangat meresahkan masyarakat untuk beribadah.
"Untuk itu kewaspadaan jajaran Polri juga harus ditingkatkan, dan keberadaan serta fungsi Banbinkamtibmas juga harus lebih diintensifkan untuk memantau situasi dan perkembangan adanya gangguan-gangguan keamanan di masyarakat," imbuhnya.
Sementara itu Kapolres Bojonegoro, AKBP Wahyu Sri Bintoro mengatakan, akan menyiagakan anggota untuk pengamanan terbuka dan tertutup saat ada giat kebhaktian. Salah satunya bekerjasama dengan pihak gereja dan melaksanakan Rakor dengan pihak gereja.
"Termasuk melaksanakan koordinasi dengan semua tokoh lintas agama yang tergabung dalam FKUB (Forum Kerukunan Umat Beraga)," imbuh Kapolres Wahyu.[zid/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini