19:00 . Moch Teguh Rahayu: Striker Kades Bojonegoro yang Moncer di PKDI Cup Jatim 2025   |   17:00 . Kisah Pilu Balita di Bojonegoro, Kelainan Sejak Lahir Harus Antre Operasi 2 Tahun   |   15:00 . Bersihkan Sampah di Atas Jembatan Glendeng   |   14:00 . Cetak Madrasah Literasi, Dosen UNUGIRI Latih Guru Ulul Albab Menulis   |   13:00 . Bojonegoro Gelar Bersih Sungai Demi Masa Depan Lingkungan   |   12:00 . Integritas   |   10:00 . Bingung Tempat Acara di Bojonegoro? D'Konco Cafe Jawabnya   |   09:00 . Tim Kades Bojonegoro Siap Juarai PKDI Cup 2025 Jawa Timur   |   08:00 . Gelar Seminar Digital Marketing untuk Warga Desa Karangmangu   |   06:00 . Cek Di sini..! 153 Mahasiswa Lolos Seleksi Penerima Beasiswa Zakat Indonesia 2025   |   21:00 . Pesan Kiai Idris bin Hamid: Jadilah Dermawan   |   18:00 . Diakui Negara, Apa ya Beda Ma'had Aly dan PTKI?   |   15:00 . Kiai Idris Bin Abdul Hamid Hadir di Ponpes Abu Dzarrin   |   14:00 . Ngaos Sareng Gus Idris bin Mbah Hamid di Ponpes Abu Dzarrin   |   08:00 . Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 Resmi Digelar   |  
Sun, 10 August 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pemilu 2019

KPUD Lantik Ribuan PPS dan PPK Pemilu 2019

blokbojonegoro.com | Thursday, 08 March 2018 16:00

KPUD Lantik Ribuan PPS dan PPK Pemilu 2019

Reporter: Sutopo blokBojonegoro.com - Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Bojonegoro resmi melantik 1290 Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan 84 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk pemilu nasional 2019. Kamis (8/3/2018) di Alun-Alun Kota Bojonegoro. "Setiap desa atau kelurahan itu ada 3 PPS di kali 430 desa/kelurahan jumlahnya 1290 PPS. Sedangkan, PPK di 28 kecamatan. Masing-masing kecamatan ada 3 PPK dikalikan 28 kecamatan," kata Ketua KPUD Bojonegoro, Moch. Abdim Munib, seusai pelantikan. Munib menjelaskan, pelantikan ini dilaksanakan untuk penyelenggaraan pemilihan umum (Pemilu) 2019. Terkait proses penetapan, jelas Munib, yaitu dari petugas PPK dan PPS Pilkada 2018 yang telah dievaluasi.

"Kemudian dari hasil evaluasi itu kami tetapkan dan angkat untuk Pemilu Nasional 2019," beber pria yang pernah menjadi seorang pengacara itu. Menib membenarkan jika ada pengurangan PPK yang semula sejumlah lima personel menjadi tiga orang. Hal itu kata dia, adalah kosekuensi atas undang-undang nomor 7 tahun 2017 (untuk PPK). Sedangkan untuk PPS tetap tiga orang per desa. "Penilaian itu berdasar Keputusan KPU Republik Indonesia nomor 31 tahun 2018 dengan metode evaluasi," terang pria asal Kecamatan Kapas itu. [top/lis]

Tag : pemilu, ppk, pps



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat