06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Musim Hujan, Petani di Desa Kayulemah Tanam Melon

blokbojonegoro.com | Saturday, 16 February 2019 17:00

Musim Hujan, Petani di Desa Kayulemah Tanam Melon

Kontributor: A'imatun Khasanah

blokBojonegoro.com - Musim Penghujan memang sering digunakan petani lain untuk menanam padi. Pasalnya air saat musim penghujan cukup lancar. Perawatanya pun tidak begitu susah.

Berbeda dengan petani di Kecamatan Sumberrejo bagian timur, Tepatnya Dusun Pacul, Desa Kayulemah. Petani di sana memilih untuk menanam melon.

Salah satu petani melon, Patemi mengaku memilih menanam melon karena masa panen nya yang cukup singkat, hanya 70 hari. Dan keuntungan yang lumayan.

Namun ada banyak kendala saat walikan (masa tanam ke dua) di musim seperti ini. Selain proses perawatannya yang cukup rumit, berbagai serangan penyakit yang menyerang daun melon pun cukup banyak.

"Penyakit yang sering menyerang daun melon ada banyak, termasuk trotol, lalat buah dan krapak," terang wanita 50 tahun itu.

Meski begitu, banyak petani di Desa Kayulemah Kecamatan Sumberrejo ini yang tetap memilih untuk menanam tanaman melon. Meskipun mencemaskan berbagai hama yang kadang muncul.

"Memang banyak penyakit yang menyerang daun dan menyebabkan gagal panen orang sini masih memilih untuk menanam melon, karena sudah terbiasa," beber Sardi petani asal Kayulemah kepada blokBojonegoro.com. [aim/ito]

Tag : petani, melon, kayulemah, sumberejo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat