19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   16:00 . Kembangkan Potensi, PEP Sukowati Gelar Pelatihan Pengolahan Herbal   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Mesin Pengering Padi Desa Wotan Mulai Dioperasikan

blokbojonegoro.com | Wednesday, 27 February 2019 12:00

Mesin Pengering Padi Desa Wotan Mulai Dioperasikan

Kontributor: A'imatun Khasanah

blokBojonegoro.com - Untuk memfasilitasi masyarakat, khususnya Desa Wotan, Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro. Kelompok Tani Desa Wotan mendirikan gudang mesin pengering padi, yang bertempat di Dusun Laut desa setempat. Gudang itu, mulai dibangun pada Agustus 2018 lalu, dan mulai  dioperasikan lima hari terakhir ini.

"Mesin tersebut bisa digunakan untuk mengeringkan bermacam-macam hasil panen, seperti padi dan jagung," terang Komandan Pleton (Ndanton) Linmas Desa Wotan, Imam.

Menurutnya, dalam 24 jam mesin ini bisa mengeringkan minimal 10 sampai 60 ton padi. Kalau mengeringkan kurang dari 10 ton bisa, tetapi hitungannya rugi, karena tenaga listrik dan bahan bakar yang harus digunakan jumlahnya sama.. "Bahan bakar solar, listriknya menggunakan 35000 W," imbuhnya.

Kepala Desa Wotan, Ghufon juga menyampaikan, bahwa dengan adanya alat pengering padi tersebut, yang lebih diprioritaskan memanfaatkan mesin tersebut adalah masyarakat Desa Wotan.

"Setelah dihitung biaya, listrik, solar bahan bakar dan teaga kerja, warga yang mengeringkan padinya setiap 1 kilogram akan dikenai biaya Rp250,-" terangnya. [aim/ito]

Tag : Wotan, bojonegoro, sumberejo, Mesin, pengering



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat