14:00 . 4 Orang Kembalikan Formulir ke Demokrat, 1 Nama Disamarkan   |   21:00 . PEPC Gelar Rangkaian Kegiatan Peringati Hari Bumi   |   15:00 . 592 Calon Anggota PPK untuk Pilkada Bojonegoro 2024 Jalani Tes CAT   |   13:00 . BPBD Bojonegoro Hentikan Pencarian Mahasiswa yang Diduga Tenggelam   |   08:00 . bloKembang, Rekomendasi Karangan Bunga Bojonegoro Tuban   |   07:00 . Gempa Magnitudo 4.3 di Timur Laut Tuban, Dirasakan di Bawean   |   16:00 . Halal Bihalal MGMP PAI SMA Kabupaten Bojonegoro, Dirangkai Penyerahan Hadiah Juara Got Talent   |   15:00 . Sehari Dua Kecelakaan Maut Terjadi di Bojonegoro, Lima Nyawa Melayang   |   14:00 . Kronologi Lengkap Laka Maut Truk Tangki vs Pemotor di Bojonegoro   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Peringkat 3 Kepatuhan Pembayaran Pajak Kendaraan Dinas   |   21:00 . Laka Maut Truk vs Motor, Satu Keluarga di Bojonegoro Meninggal   |   19:00 . Bermain Buruk, Supporter Emosi Hadang Pelatih dan Pemain Persibo Bojonegoro   |   18:00 . Laga Ke-3, Persic Cilegon Tahan Imbang 0-0 Persibo Bojonegoro   |   15:00 . Anna Muawanah dan Nurul Azizah Daftar Bacabup di Partai Demokrat   |   13:00 . Kecelakaan Maut, Bus Hantam Pemotor, Dua Orang Meninggal   |  
Tue, 07 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kembang Mayang dan Lestari Tradisi Jawa

blokbojonegoro.com | Monday, 20 January 2020 11:00

Kembang Mayang dan Lestari Tradisi Jawa

Reporter: Maulina Alfiana

blokBojonegoro.com – Sampai saat ini, berbagai tradisi Jawa masih dilestarikan oleh masyarakat di Kabupaten Bojonegoro. Budaya tersebut berdampingan dengan kebiasaan luhur warga beragama.

Seperti keberadaan kembang mayang atau kembar mayang ketika ada jejaka atau perawan yang sudah waktunya menikah meninggal dunia. Di Desa Pilang, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Senin (20/1/2020) pagi misalnya.

Pemuda desa, Haris Habib Hanafi meninggal dunia semalam karena sakit. Warga sejak pagi telah berkumpul dan takziah, dan tampak diantaranya membuat rangkaian dua kembang mayang.

Kembang mayang adalah semacam boket atau rangkaian bunga, yang terbuat dari janur (daun kelapa muda) dan bunga. Biasanya ditancapkan pada sepotong “guling”/batang pohon pisang, sepanjang kurang lebih 30 cm.

Budayawan asal Kabupaten Bojonegoro, Aries Harijanto membenarkan, jika kembang mayang dipakai bukan hanya untuk pengantin. Tapi juga jejaka atau perawan yang meninggal dunia.

“Kembar mayang atau kembar di samping kanan dan kirinya sebagai tanda bahwa selama di dunia dirinya masih menjaga keperawanannya atau keperjakaan,” kata Pak Dhe Uban, sapaan karibnya.

Ada kepercayaan di masyarakat, jika keberadaan kembang mayang itu agar arwah orang yang meninggal tidak mengganggu para pemuda atau pemudi dari keluarga sendiri maupun dalam lingkungan desanya.

“Budaya tersebut masih lestari sampai sekarang dan itu bagus untuk turut serta merawat kebiasaan luhur masyarakat zaman dulu,” pungkasnya. [lin/mu]

Tag : kembar mayang, budaya jawa, adat jawa



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat