22:00 . Langganan Banjir, Inilah 14 Kecamatan Pinggir Bengawan Solo   |   21:30 . Siaga Kuning, Air Bengawan Solo Terus Naik   |   20:00 . IKIP PGRI Bojonegoro Raih 6 Penghargaan Terbaik Anugerah Perguruan Tinggi PGRI Se-Indonesia 2024   |   19:00 . Gondol Uang Kotak Amal di Bojonegoro, Pria Ini Nyaris Diamuk Massa   |   18:00 . DPMPTSP Bojonegoro Tak Pernah Keluarkan PBG Toko Modern Sepanjang Tahun 2024   |   17:00 . Otavio Dutra, Bek yang Jago Cetak Gol   |   16:00 . Pertamina EP Cepu Dorong Keberlanjutan Hutan dan Kesejahteraan Masyarakat Melalui Agrosilvopastura   |   15:00 . Bengawan Solo Siaga 1, Tren Naik   |   09:00 . Mimpi Berat Persibo, Lawan Persela dan Deltras   |   08:00 . Air Bengawan Solo Jelang Siaga 1   |   06:00 . Persibo ke 2, Inilah Klasemen Sementara Group C   |   21:00 . Ingin Warga Ambil Manfaat Sampah, KKN di Sendangharjo Launching Program Pilah Sampah Mandiri   |   20:00 . Kejuaraan Taekwondo Piala Kakan Kemenag Bojonegoro Meriahkan Hari Amal Bhakti ke-79   |   19:00 . Dari Rumah ke Rumah, KKN Pintar 9 UNUGIRI Upaya Cegah DBD dengan Sebar Abate   |   18:00 . Diduga Kepergok Curi Handphone, Maling di Bojonegoro Hajar Korban Pakai Batu   |  
Tue, 17 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ternyata di Bojonegoro Masih Ada Pengembala Kerbau

blokbojonegoro.com | Monday, 08 June 2020 10:00

Ternyata di Bojonegoro Masih Ada Pengembala Kerbau

Reporter: Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Pemandangan gembala kerbau sekarang ini memang sangat jarang dijumpai di masyarakat, bisa dibilang tidak ada. Tapi siapa sangka di Kabupaten Bojonegoro ternyata masih ada warga yang mengembala kerbau.

Salah satunya Tasmin (48), warga Desa Tlotok Kecamatan Bubulan, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur, yang mengembala kawanan kerbau miliknya yang berjumlah 24 ekor.

Tasmin sendiri tiap hari menggiring kerbau keluar masuk hutan untuk mencari pakan.

Setiap pagi ia menggembala kerbau-kerbaunya, sesekali lelaki tersebut mengarahkan beberapa kerbau yang terpisah dari rombongan saat makan rumput.

Tasmin menerangkan, dari pagi hingga sore kerbau-kerbaunya harus kenyang. Menurut Tasmin, yang menjadi kendalanya saat ini ialah lahan rumput di hutan mulai sempit, jadi kerbau tidak bisa leluasa mencari makan.

"Dulunya bapak saya yang menggembala kerbau-kerbau ini, dan sekarang saya yang melanjutkan," katanya.

Bahkan, terkadang dirinya harus menanggung kerugian karena membayar denda orang lain. Lantaran hewan peliharaannya memakan tanaman palawija milik petani yang ada di hutan.

"Pernah ganti rugi, tapi tergantung petaninya, sebagian yang sadar ya gak minta ganti rugi sebagian ya minta. Tapi banyak yang gak minta ganti rugi karena tau itu tidak d sengaja," katanya kepada blokBojonegoro.com. [her/mu]

Tag : kerbau, gembala kerbau, kerbau bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat