15:00 . Masuk Perdana Pasca Libur Lebaran, Pemkab Bojonegoro Sidak Kehadiran ASN   |   13:00 . Pasca Libur Lebaran, Samsat Bojonegoro Diserbu Ribuan Warga   |   12:00 . Siap Dukung Swasembada Pangan Nasional, Bupati Bojonegoro Siapkan Sektor Pertanian di Bojonegoro Lebih Maju   |   10:00 . Cerianya Napi di Lapas Bojonegoro Bisa Bertemu Keluarga Saat Lebaran   |   18:00 . Selama Arus Mudik-Balik, 40 Ribu Penumpang Naik-Turun di Stasiun Bojonegoro   |   10:00 . Pj Sekda Bojonegoro Benarkan Mobil Dinas Camat yang Dipakai Mudik ke Sumatra   |   08:00 . Mobil Dinas Camat di Bojonegoro Diduga Digunakan Mudik ke Sumatra   |   16:00 . Dihantui Longsor dan Banjir Bandang Saat Hujan, Ini Langkah Pemkab Bojonegoro   |   14:00 . Puncak Arus Balik di Bojonegoro, Begini Persiapan Polisi!   |   13:00 . Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Terjadi Selama Arus Balik Lebaran di Bojonegoro   |   14:00 . Arus Balik Lebaran, Ribuan Pemudik Tinggalkan Bojonegoro   |   13:00 . Situasi Arus Balik Lebaran di Perbatasan Bojonegoro-Ngawi   |   16:00 . Perspektif Siapa Pemenang Sejati dari Kemenangan ini?   |   15:00 . Menko PMK RI Prof Pratikno Halal bi Halal   |   12:00 . Program KUSUMO, Bupati Bojonegoro Berdialog Langsung di Rumah Warga   |  
Tue, 08 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Satu Keluarga Meninggal Kesetrum

Ditetapkan Tersangka, Pemilik Setrum Jebakan Tikus Menangis

blokbojonegoro.com | Monday, 19 October 2020 10:00

Ditetapkan Tersangka, Pemilik Setrum Jebakan Tikus Menangis

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Dua warga yang memasang setrum jebakan tikus sehingga mengakibatkan empat orang meninggal dunia ditetapkan sebagai tersangka.

Pelaku yang sudah berusia lanjut menangis saat konferensi pers di halaman Polres Bojonegoro, Senin (19/10/2020).

"Kedua orang kita tetapkan tersangka, pemilik lahan dan pemilik listrik. Setelah penyelidikan dan menjalani pemeriksaan," kata Kapolres Bojonegoro, AKBP Budi Hendrawan.

Kapolres Budi menuturkan, peristiwa tragis yang merenggut nyawa sekeluarga  4 orang itu terjadi di Desa Tambakrejo Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro. Sedangkan kedua pelaku yang ditetapkan sebagai tersangka yakni T (63) selaku pemilik lahan dan S (57) yang memiliki aliran listrik.

Pemasangan listrik untuk jebakan tikus itu dilakukan T (63) di sawah miliknya. Arus listrik tersebut diambil dari  meteran listrik yang ada di rumah S (57).

"Karena roboh dan akibat kelalaian sehingga mengakibatkan 4 orang meninggal dunia," terangnya.

Ditambahkan, empat orang yang meninggal dunia yakni Parno (65), Jayadi (30), Zainal Arifin (21) dan Riswati (61). "Kejadian tersebut diketahui warga waktu itu sekira pukul 06.00 pagi," imbuhnya.

Sementara itu salah seorang pelaku berinisial T (63) mengakui sangat menyesal apa yang dilakukannya. "Saya sangat menyesal, pemasangan sudah lama dan di atas dengan penyangga tiang bambu," ungkapnya sambil menangis menyesali perbuatannya.

Melihat kedua pelaku yang menangis menyesali perbuatannya, Kapolres Bojonegoro AKBP Budi Hendrawan menenangkan pelaku. "Saya sudah tua, sangat menyesal," pungkas warga tersebut. [zid/mu]

 

Tag : jebakan tikus, petani, warga, listrik jebakan tikus



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat