Bupati Bojonegoro Ajak Masyarakat Dorong dan Fungsikan Produk Lokal

blokbojonegoro.com | Tuesday, 03 November 2020 13:00

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Saat perhelatan Hari jadi  Kabupaten Bojonegoro ke-343, pada (20/10/2020) sejumlah tamu undangan baik ibu OPD maupun kepala bidang (kabid) terlihat menggunakan motif batik terbaru kebanggaan Kota Migas. Yakni motif waduk pacal dan tas anyaman dari bahan dasar daun pandan.

Selasa, (03/11/2020) melalui channel youtube Pemkab Bojonegoro, Bupati Anna Mu'awanah mengajak seluruh masyarakat Bojonegoro untuk mendorong dan memfungsikan produk-produk lokal yang ada di Bojonegoro, salah satu di antaranya produk dari kecamatan yang jauh dari pusat kota Bojonegoro.

"Saya tugaskan kepada seluruh ibu-ibu OPD maupun pejabat lainnya untuk menggunakan tas dari produk lokal anyaman daun pandan," ungkap Bupati.

Salah satu tujuan untuk memberdayakan masyarakat, dan mendorong dan memfungsikan UMKM tetap berkreasi. Bahan ini sangat ramah lingkungan terbuat dari bahan-bahan alami khas kecamatan tersebut.

"Tujuannya untuk memberdayakan masyarakat untuk tetap berkreasi khususnya pelaku UMKM di Bojonegoro. Tas ini juga ramah lingkungan terbuat dari bahan ramah lingkungan," ucap Bupati.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Bina Usaha Mikro Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Bojonegoro, Rully Judhihernani, terkait tas anyaman dari daun pandan yang digunakan oleh para Kabid, pihaknya turut memberikan respon positif.

Menurutnya, tentu sangat bangga sekali produk lokal Bojonegoro dapat digunakan sebagai tas / souvenir saat perhelatan HJB ke-343. Ke depan bisa memberdayakan produk lokal terutama tas ke pengrajinnya.

"Sangat bangga sekali produk UMKM bisa digunakan ibu-ibu pejabat. Dan kedepan harapannya bisa memberdayakan produk lokal terutama tas ke pengrajin," imbuhnya.

Senada juga diungkap oleh Eryul asal Kapas, sekaligus tutor saat pelatihan produk UMKM tas berbahan dasar daun pandan. Produk ini merupakan milik Ibu Mujiani asal Tondo mulo, Kecamatan Kedungadem, Bojonegoro. Dan kebetulan pelatihan pembuatan tas daun pandan ini sejak awal tahun 2020.

Memang ciri khasnya berbahan dasar daun pandan/pemanfaatan sumber daya alam yang ada di Bojonegoro.

"Benar produk ini milik Ibu Mujiani asal Tondomulo, sekaligus mengikuti pelatihan bersama saya saat awal tahun," pungkasnya. [liz/ito]

Tag : produk, lokal, bojonegoro, tas, pandan, pemkab

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini