Owner Rumah Bakso Kita, Sri Wahyuni
Jadikan Sedekah Sebagai Kunci yang Diberikan Orang Tua untuk Sukses
blokbojonegoro.com | Thursday, 17 June 2021 20:00
Kontributor : Uul Lyatin
blokBojonegoro.com - Bersedekah tak perlu menunggu menjadi orang sukses maupun kaya. Banyak dijumpai seseorang yang suka rela bersedekah untuk membantu masyarakat yang lebih membutuhkan. Sedekah sendiri diartikan pemberian seorang muslim kepada orang lain secara sukarela dan ikhlas tanpa dibatasi oleh waktu dan jumlah tertentu.
Salah seorang ibu rumah tangga, Sri Wahyuni yang beralamat di Ngrowo Kabupaten Bojonegoro ini menceritakan beberapa pengalamannya dari kecil hingga menjadi ibu rumah tangga dengan satu anak. Sri Wahyuni atau yang sering disapa Yuni adalah pengusaha bakso dan penjual bahan-bahan komoditas pasar, selain itu dirinya ialah pemilik pujasera yang berada di Jalan Dr. Cipto Bojonegoro.
Tak lupa berbagi dengan sesama adalah salah satu motivasi yang Yuni tanamkan di dirinya dari kedua orang tuanya. Ia mengaku telah mendapatkan pelajaran yang berharga itu dari kedua orang tuanya.
"Dari kecil, saya selalu dididik untuk berbagi kepada sesama. Selain itu ibu saya juga memberikan contoh kepada saya dengan aksi secara langsung dan mengajak saya turun ke lapangan untuk berbagi," ujarnya.
Ia mengaku bahwa dirinya tidak memiliki basik pendidikan di sekolah yang cukup kuat, namun ia senang belajar dan banyak mendapatkan ilmu dari lingkungan dan kedua orangtuanya.
"Dulu waktu selesai sekolah SMA saya nggak mau kuliah, jadi saya langsung coba-coba membuka usaha seperti ibu saya," tuturnya.
Membuka usaha adalah salah satu pilihan Yuni untuk menghindari dirinya masuk dan bersekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Namun dirinya nekat mengikuti jejak kedua orang tuanya yang memiliki basik pengusaha. Sehingga pada akhirnya ia memilih untuk membuka usaha sebagai penjual komoditas di pasar Kota Bojonegoro.
Selain itu, Yuni juga mengembangkan bakat masaknya untuk membuka warung makan. Ia memilih bakso sebagai menu andalannya. Ia mengaku senang memasak hingga pada akhirnya, ia memilih untuk membuka rumah makan bakso yang ia beri nama Rumah Bakso Kita. Usahanya tersebut awalnya berada di sekitar Jalan Mastrip, hingga kini pindah di Jalan Teuku Umar.
"Saya membuka warung bakso ini kisaran 3 tahun yang lalu, dulu karena tempatnya kurang luas dan pelanggan saya tambah banyak, sehingga saya pindah kontrak ke samping bank di Jalan Teuku Umar ini," tuturnya.
Sementara itu, dibalik kesuksesan yang ia miliki hingga saat ini, dirinya tak pernah lupa ajaran yang diberikan dari kedua orang tuanya yaitu bersedekah. Ia selalu manjalankan bagi-bagi makanan di rumah makan bakso miliknya setiap hari Jum'at.
Setiap hari Jumat dirinya membagikan makanan gratis kepada semua orang yang mampir ke rumah makan miliknya. Dengan menu yang berbeda setiap Jum'at nya, ia selalu membagikan sarapan dengan jumlah porsi yang banyak kepada pelanggannya.
"Kebanyakan yang datang kesini setiap Jumat pagi itu tukang becak, ojol, dan orang minta-minta. Saya tidak membatasi, sekuat orang boleh ke sini dan ambil makanan gratis untuk mereka makan ditempat sepuasnya," imbuhnya.
Selain itu, pujasera miliknya yang berada di Jalan Dr Cipto juga banyak ia sewakan stand secara gratis kepada teman-temannya. Ia mengaku ingin sukses bersama dengan teman-temannya baiknya. Sehingga ia ikut serta membantu apa yang ia miliki untuk ia bagi dengan sahabatnya.
"Jadi mereka boleh menempatinya tanpa harus membayar. Karena saya ingin, kita semua sukses bersama," tutup Yuni. [uul/ito]
Tag : owner, rumah, bakso, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
