Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro (HJB) ke-344
Capaian Kinerja Pemkab Bojonegoro Terus Meningkat
blokbojonegoro.com | Wednesday, 20 October 2021 15:00
Upacara HJB ke-344. (Foto: blokBojonegoro.com/ Lizza Arnofia
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Puncak Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke-344 yang jatuh pada 20 Oktober 2021. Ditandai dengan perayaan sakral yakni upacara peringatan HJB tahun 2021 dan sebelumnya juga telah dilakukan beragam kegiatan.
Diantaranya, penyemayaman api abadi di Khayangan Api Bojonegoro, ziarah makam leluhur terdahulu hingga tasyakuran umbul donga dan malam apresiasi. Hingga pemutaran video terkait pencapaian kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro selama kurun waktu tiga tahun. Pada kepemimpinan Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah.
Bupati Anna, menyampaikan bahwasanya di suasana Pandemi Covid-19 tetap menjadikan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) sebagai momentum evaluasi terhadap pembangunan. "Mari kita jadikan peringatan HJB yang bersejarah ini sebagai momentum evaluasi terhadap pembangunan yang telah kita lakukan," tegas Bupati Anna.
Lanjut, dalam kehidupan manusia semakin bertambah usia maka semakin matang dan dewasa. Demikian dengan halnya kabupaten Bojonegoro semakin bertambahnya waktu, pembangunan yang dilakukan semakin menunjukkan peningkatan dan perbaikan tolak ukur kinerja Pemda yang diukur dari capaian indikator kinerja utama daerah.
"Hingga pembangunan manusia yang diukur dari sektor pendidikan, kesehatan dan daya beli menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun," ucap Bupati.
Perlu diketahui, dari tahun 2020 IPM Kabupaten Bojonegoro sebesar 69,04 dan mengalami peningkatan 0,29 dari capaian tahun 2019 yang sebesar 68,75. Selain itu, pertumbuhan ekonomi juga menunjukkan hasil yang signifikan ditengah situasi Pandemi Covid-19.
Dimana pertumbuhan ekonomi semua Kabupaten/Kota mengalami kontraksi pertumbuhan ekonomi minus. Namun Kabupaten Bojonegoro hanya terkontraksi 0,4% dengan migas dan 1,0% tanpa migas.
"Demikian halnya dengan angka kemiskinan selama Pandemi Covid-19, mengalami kenaikan dari 12,38% meningkat 12,87%. Namun indeks kedalaman keparahan kemiskinan kabupaten Bojonegoro mengalami penurunan," papar Bu Anna.
Dalam hal ini, Bupati juga menyampaikan terkait program-program pengentasan kemiskinan yang telah dilaksanakan Pemkab Bojonegoro sudah on the track.
Selama kurun waktu 5 tahun, Kabupaten Bojonegoro merupakan Kabupaten yang menyumbang penurunan kemiskinan terbesar di Provinsi Jawa Timur yaitu sebesar 32.900 dari 330.000 jiwa.
"Penurunan kemiskinan ini diapresiasi oleh Pemerintah Pusat, dimana tahun 2021 ini Kabupaten Bojonegoro dijadikan sebagai rool model pengentasan kemiskinan ekstrem. Yakni di tahun 2021 Bojonegoro tuntas kemiskinan ekstrem," pungkasnya. [liz/ito]
Perlu diketahui, disampaikan pula pada momentum HJB ke-344 ini Kabupaten Bojonegoro memperoleh beberapa penghargaan.
1. Sebagai Kabupaten Layak Anak Tingkat Madya
2. Kabupaten Ramah Gender
3. Kabupaten Terbaik dalam Keterbukaan Informasi Publik, Innovative Government Award tahun 2020
4.TOP BUMD Award Tahun 2020/2021
Tag : Hjb, Bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini