13:00 . Pilkada Berpotensi Paslon Tunggal, Ini Langkah KPU Bojonegoro   |   11:00 . Dukungan Relawan Setyo Wahono Dikemas 'Dungo Bareng' 3 Desa di Baureno   |   09:00 . SKK Migas Apresiasi Peran Media Dorong Kemajuan Industri Hulu Migas   |   20:00 . Partai Golkar Resmi Serahkan Rekomendasi ke Wahono-Nurul   |   18:00 . Relawan Pasopati Seno Adakan 'Dungo Bareng Menangke Mas Wahono'   |   17:00 . 3 Rumah Warga Ludes Terbakar Akibat Bediang, Kerugian Ditaksir Rp503 juta   |   16:00 . Hari Ini Golkar Serahkan Rekomendasi ke Wahono-Nurul   |   14:00 . PAN Bojonegoro Beri Sinyal Manuver ke Wahono-Nurul, Lasuri: Tegak Lurus Putusan DPP   |   13:00 . Pelaku Begal Payudara di Bojonegoro Diringkus Polisi   |   06:00 . Pulang Kerja, Perempuan di Bojonegoro Jadi Korban Begal Payudara   |   18:00 . Kaesang Harap Milenial di Bojonegoro Merapat ke Setyo Wahono   |   09:00 . Gandeng KEPPK Nasional Kemenkes RI, LPPM STIKes Rajekwesi Bojonegoro Gelar EDL dan SIM EPK   |   08:00 . Lebih 100 Peserta Sudah Daftarkan Diri Ikut Jatim Media Summit 2024   |   06:00 . Sekjen PBNU: Jangan Pilih Calon yang Intervensi NU   |   21:00 . Tanggapi Isu Nurul Azizah Akan “Dikuningkan”, Mitroatin: Kami Terbuka   |  
Sat, 27 July 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sungai Mekuris Erosi, Rumah Warga Hampir Ambruk

blokbojonegoro.com | Tuesday, 11 January 2022 13:00

Sungai Mekuris Erosi, Rumah Warga Hampir Ambruk Rumah warga yang terancam longsor karena erosi Sungai Mekuris. (blok Bojonegoro.com/Misbahul)

 

Kontributor: Moch Misbahul Munir

blokBojonegoro.com - Amblesnya tanah di samping Sungai Mekuris Desa Kedungrejo, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro kini semakin memprihatinkan.

Peristiwa longsor tersebut sudah terjadi sejak bulan Februari lalu, yang semakin parah sejak sebulan terakhir. Pasalnya curah hujan yang tinggi membuat aliran Sungai Mekuris meningkat dan sering banjir, alhasil membuat longsornya tanah semakin meluas hingga membuat separuh teras depan sebelah kiri menggantung dan nyaris ambruk.

Pemilik rumah Arbain menuturkan, longsornya tanah di sekitar pekarangan rumahnya semakin parah sejak Sungai Mekuris sering meluap dan membuat tanah di sekitarnya terus ambles.

"Saat banjir biasanya amblesnya sekitar satu jengkal sekitar 30 cm perlahan-lahan terus seperti itu sampai akhirnya bawah teras ini sudah menggantung," ungkapnya.

Ia mengaku sangat was-was, apalagi saat hujan deras turun terlebih saat malam hari. Bahkan ia tidak bisa tidur, dan sangat khawatir bila sewaktu - waktu rumahnya ambruk karena tanah terus saja longsor.

"Untuk sementara waktu ini saya beri kayu penyangga pondasi teras yang menggantung, kemarin pernah beli batu pedel 3 dam truk juga sudah ambles, kemudian saya buat semacam pondasi dari batu pedel yang masukan ke dalam karung dan saya susun sebagai pijakan kayu yang menyangga pondasi teras," jelasnya.

Lanjut Arbain, beberapa waktu yang lalu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) datang untuk melihat kondisi longsor dan katanya akan di pasang bronjong penahan tanah.

"Katanya Januari ini akan dipasang bronjong oleh BBWS sebagai penahan tanah, mudah - mudahan secepatnya bisa segera dibangun, agar tanah ini tidak terus - terusan longsor, tidak khawatir rumah ini ambruk," pungkasnya. [mis/lis]

 

 

Tag : Tanah, longsor, sungai



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Thursday, 18 July 2024 14:00

    2 UKM UNUGIRI Bojonegoro Kunjungi Redaksi bB

    2 UKM UNUGIRI Bojonegoro Kunjungi Redaksi bB Suasana Kamis (18/7/2024) di Jalan Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas, Kabupaten Bojonegoro, banyak mahasiswa yang mengenakan seragam warna abu-abu dan hijau, berkumpul di D'Konco Cafe (Blok Media Group) yang juga satu...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat