Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hijab Pasmina Inner, Jadi Tren Tahun 2022?

blokbojonegoro.com | Wednesday, 02 March 2022 14:00

Hijab Pasmina Inner, Jadi Tren Tahun 2022? Hijab Pasmina Inner, Jadi Tren Tahun 2022?

 

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Tren hijab dari tahun ke tahun mengalami perkembangan. Sederet brand busana muslim pun membuat inovasi dan kreasi baru yang dipopulerkan. Bagaimana untuk tren hijab 2022?

Hijab yang populer di kalangan hijabers ada tiga jenis, yaitu hijab segi empat, pashmina dan hijab instan langsung pakai. Dari semua jenis hijab tersebut, menurut perancang busana Ria Miranda, hijab pashmina akan kembali menjadi tren hijab 2022.

Jika pada tahun 2020 dan 2021 hijab pashmina instant mendominasi pasaran, pada 2022 ini menurut Firdaus salah satu penjual hijab fashion, konsumen akan mencari hijab pashmina yang berbahan nyaman.

"Sekarang sudah mulai style hijab pashmina, layer, terus classy look. Namun yang paling ramai saat ini pashmina inner," jelasnya, Rabu (2/3/2022). 

Menurutnya, pasmina instan dengan inner jadi solusi untuk wanita muslimah yang ingin meringkas waktu sehingga tak lagi menggunakan inner karena sudah menyatu dengan pashminanya.

Pashmina instan dengan inner ini juga bisa dibentuk dengan model ala selebgram hijab, Sytlovers. Sehingga bisa tampil ala selebgram tanpa ribet hanya pakai pashmina instan dengan inner yang satu ini.

"Saat ini untuk di Bojonegoro masih belum ramai di kalangan muslimah muda. Namun hijab pasmina inner ini digadang-gadang akan memasuki puncak booming saat Lebaran Idul Fitri tiba," sebutnya. [lin/lis]

 

Tag : Hijab, pasmina, style



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini