06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tidak Sarapan Bikin Anak Lemot di Sekolah: Ini Penjelasan Dokter Gizi

blokbojonegoro.com | Saturday, 18 February 2023 07:00

Tidak Sarapan Bikin Anak Lemot di Sekolah: Ini Penjelasan Dokter Gizi

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Masih banyak keluarga Indonesia pilih tidak sarapan sebelum beraktivitas dengan alasan sibuk. Bahkan kebiasaan tidak sarapan ini diterapkan kepada anak sebelum berangkat sekolah, padahal menurut dokter gizi kebiasan buruk ini bisa membuat otak anak lemot alias sulit berpikir.

Menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik, dr. Cindiawaty Pudjiadi, MARS, MS, SpGK, otak anak masih di tahap perkembangan. Sedangkan agar otak bisa berkembang maka dibutuhkan asupan protein yang mencukupi. Tapi jika anak tidak sarapan, maka kemampuan berpikir anak jadi terhambat.

"Kita membutuhkan sarapan dari anak-anak sampai dewasa. Tidak sarapan bisa susah berpikir. Kebayang nggak kalau anak-anak nggak dikasih sarapan disuruh berpikir, belajar, otaknya nggak dikasih makan, maka lemot," jelas dr. Cindiawaty dalam acara Program Sarapan Berisi Blueband di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (15/2/2023).

Dibanding tidak sarapan pada orang dewasa, kondisi terbiasa tidak sarapan pada anak bisa berdampak jangka panjang, karena masa pertumbuhan anak tidak bisa diulang kembali, terlebih jika umurnya sudah bertambah tapi tidak bisa berkembang maksimal.

Fakta yang sama juga diungkap Ketua Pergizi Pangan Prof. Hardinsyah yang menemukan fakta 7 dari 10 anak Indonesia tidak mengonsumsi makanan sehat. Bahkan ada anggapan pagi hari sudah konsumsi teh manis dan biskuit maka dianggap sudah sarapan, padahal itu bukanlah sarapan sehat.

"Karena sarapan sehat itu kegiatan makan minum yang aman dan bergizi, paling tidak memenuhi 15 hingga 35 persen dari kebutuhan gizi harian yang dilakukan setiap hari," paparnya.

Sementara itu, dr. Cindiawaty menjelaskan jika tolok ukur sarapan sehat adalah makan minum yang mengandung gizi seimbang, dari mulai karbohidrat, protein, serat hingga lemak tak jenuh.

"Isinya nggak hanya karbohidrat. Apalagi anak-anak butuh juga sumber protein. Kalau tidak sarapan, bagaiaman dia memenuhi kebutuhan tubuh sehari-hari. Oke karbohidrat kita penuhi, protein bisa apa saja, misal telur. Jangan lupa, kita tetap butuh lemak. Lemak tidak jenuh itu bisa lemak omega 3 dan 6, makanya disebut lemak esensial," jelas dr. Cindiawaty.

*Sumber: suara.com

Tag : kesehatan, sarapan, anak, sekolah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat