20:00 . Atasi Krisis Air Bersih di Bojonegoro, Cabup Setyo Wahono Siapkan Kartu Air   |   19:00 . Warga Bojonegoro Hasilkan Puluhan Juta Rupiah dengan Ternak Kambing Perah   |   18:00 . Pertamina EP Sukowati Field Zona 11 Regional Indonesia Timur Berinovasi Ciptakan Mesin Penyiang Rumput   |   16:00 . Gegara Korsleting Listrik, Rumah Warga Bojonegoro Ludes Terbakar   |   15:00 . Polisi Ringkus Puluhan Pasangan Bukan Suami Istri di Penginapan Bojonegoro   |   12:00 . Ombudsman RI Sebut Pelayanan Publik Pemkab Bojonegoro Masih Dibawah Standar   |   22:00 . Setyo Wahono Siapkan Langkah Strategis Atasi Kelangkaan Pupuk di Bojonegoro   |   17:00 . Dugaan Oknum Blokir Tanpa Persetujuan, BRI Bojonegoro Selesaikan Masalah di Agen BRILink   |   15:00 . Atasi Puso Berulang, Pertamina EP Sukowati Field Implementasikan Program SRI   |   13:00 . Bojonegoro Targetkan Jadi Role Model Keluarga Samawa   |   21:00 . Program Siswa Top Setyo Wahono-Nurul Azizah Bisa Kurangi Beban Pengeluaran Wali Murid   |   20:00 . Relawan WanNur Berikan Bantuan Sembako kepada Korban Bencana Puting Beliung di Mojodelik   |   18:00 . Musim Hujan di Bojonegoro Diprediksi Tiba Awal November, Puncaknya Januari-Februari   |   16:00 . Upaya Penuhi Standar WHO dan Kemenkes, Cabup Setyo Wahono Gagas Pembangunan Rumah Sakit Tipe A di Bojonegoro   |   15:00 . Operasi Zebra Dimulai di Bojonegoro, Berlangsung Selama Dua Pekan   |  
Fri, 18 October 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Penyidikan Dikebut, Kejari Bojonegoro Segera Tetapkan Tersangka Kasus Mobil Siaga

blokbojonegoro.com | Sunday, 02 June 2024 12:00

Penyidikan Dikebut, Kejari Bojonegoro Segera Tetapkan Tersangka Kasus Mobil Siaga Kajari Bojonegoro, Muji Martopo (tengah) didampingi Kasi Intelijen dan Kasi Pidsus Kejari Bojonegoro saat memberikan keterangan ke wartawan (Foto: Rizki Nur Diansyah)

 Reporter: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Kejaksaan Negeri (Kejari) Bojonegoro kebut proses penyidikan kasus dugaan korupsi bantuan keuangan kasus desa (BKKD) Mobil Siaga Desa TA 2022 yang diberikan terhadap 384 desa di Kabupaten Bojonegoro.

Buktinya, sepanjang kasus tersebut dinaikkan ke tahap penyidikan pada 26 Januari 2024 lalu, Korps Adhyaksa Bojonegoro itu telah memeriksa ratusan saksi, baik dari unsur Kepala Desa (Kades), tim pelaksana (Timlak), dealer penyedia, hingga sejumlah pejabat teras Pemkab Bojonegoro.

Selain itu, Kejari Bojonegoro juga telah mengantongi barang bukti uang cashback mobil siaga senilai Rp2,1 Miliar, dari sekitar 180 kades yang menerima bantuan tersebut.

Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bojonegoro, Muji Martopo mengungkapkan, kasus dugaan korupsi ini cukup rumit dan pelit. Selain begitu banyaknya pihak yang terlibat, sejumlah saksi juga masih tertutup saat di hadapan penyidik Kejari Bojonegoro.

“Memang perkara ini cukup pelit dan cukup rumit, karena melibatkan saksi yang jumlahnya banyak. Ada juga pihak-pihak yang tertutup,” ungkap Kajari Bojonegoro.

Mantan Asintel Kejati Maluku itu memaparkan, seluruh Kades yang mendapatkan hibah mobil siaga ini, masih berstatus saksi. Pihaknya berharap, bagi para Kades maupun pihak terkait, agar memberikan keterangan yang sebenar-benarnya.

“Terimakasih kepada Kepala Desa yang sudah terbuka kepada kami, sudah mengembalikan uang (cashback) yang diterima, ini sudah kemajuan yang bagus,” katanya.

Sementara, disinggung perihal penetapan tersangka, Muji menegaskan, secepat-cepatnya akan dilakukan penetapan tersangka. Pihaknya mentargetkan, dalam jangka waktu kurang lebih dua bulan akan segera ada penetapan tersangka kasus tersebut.

“Mudah-mudahan, ya dua bulan kita kejar lah (penetapan tersangka),” pungkasnya.

Untuk diketahui, kasus dugaan korupsi pengadaan mobil siaga desa di Kabupaten Bojonegoro itu, menelan anggaran sekitar Rp96 miliar, yang bersumber dari APBD Bojonegoro TA 2022.

Dari total 430 desa di Kabupaten Bojonegoro, hanya 384 desa yang mendapatkan hibah bantuan keuangan khusus desa (BKKD) itu. Setiap desa menerima kisaran Rp250 juta dalam penganggaran mobil siaga desa tersebut.

Sedangkan, dari pembelian tersebut terdapat harga selisih sekitar Rp125 juta setiap desa. Selain itu, pihak desa juga diduga menerima cashback pembelian mobil tersebut dengan kisaran antara Rp8 hingga Rp15 juta. [riz/lis]

 

Tag : kasus, mobil, siaga, kejari, tersangka



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat