12:00 . Laka Karambol, Pemotor di Bojonegoro Meninggal Tergencet Truk Box   |   09:00 . Pemkab Bojonegoro Raih Peringkat Kategori Laporan LPPD Tingkat Nasional   |   15:00 . 1.543 Calon Jemaah Haji Bojonegoro Ikuti Manasik Haji   |   14:00 . Jelang Pilkada Bojonegoro, PKS Rapatkan Barisan   |   13:00 . Dramatis, Petugas Damkar Dihadang Anjing saat Hendak Evakuasi Jasad Majikan   |   12:00 . Inilah Pemenang Duta Pemuda Pelopor Kabupaten Bojonegoro Tahun 2024   |   11:00 . Ikrar Setia ke NKRI, Napi Teroris di Lapas Bojonegoro Dibebaskan Bersyarat   |   18:00 . HPN 2024, PWI Bojonegoro Gelar Seminar Literasi Media dalam Mengawal Clean and Good Governance   |   13:00 . PJ Bupati Adriyanto Launching Program Paman Sehati   |   12:00 . Penambang Pasir di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Kare   |   09:00 . Berikut ini Nama Finalis Seleksi Duta Pemuda Pelopor Bojonegoro Tahun 2024   |   15:00 . Sudahkah Pancasila sebagai Pondasi Pendidikan Selaras dengan Implementasinya   |   13:00 . Bojonegoro Jadi Tuan Rumah Pertemuan Rutin PKK, DWP, Perwosi se-Bakorwil II   |   17:00 . Perahu Penambang Pasir di Bojonegoro Tenggelam, Satu Penumpang Hilang   |   15:00 . 44 Peserta Ikuti Seleksi Duta Pemuda Pelopor Tahun 2024   |  
Fri, 26 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Workshop Seni Pergaulan Tayub dan IPSI Digelar di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Thursday, 04 April 2019 10:00

Workshop Seni Pergaulan Tayub dan IPSI Digelar di Bojonegoro

Reporter: Joel Joko

blokBojonegoro.com - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur bekerja sama dengan Disbudpar Bojonegoro mengadakan Worshop Seni Pergaulan Tayub dan IPSI pada 4 April 2019 di Hotel Dewarna Jalan Veteran.

Kabid Kebudayaan Disbudpar Jatim, Handoyo mengungkapkan, seminar ini merupakan kegiatan yang bertujuan menggali nilai, pelestarian, dan pengembangan seni tayub sebagai bentuk keragaman seni budaya nusantara.

“Workshop festival seni tayub dan pencak silat ini merupakan agenda tahunan Disbudpar Jatim," ungkapnya.

Sebagai narasumber, diantaranya Parso Adiyanto, Yayuk Padmi Rahayu selaku pemerhati seni IPSi dan Sukatno (mantan Kepala Taman Budaya Jatim).

Seni tayub pada awalnya berasal dari ekspresi budaya tinggi di masyarakat untuk mendongkrak semangat berperang para pejuang dalam melawan kolonial Belanda pada masa perang Raden Mas Said, dan masih terus hidup sampai sekarang.

Sayang, menurut Sukatno, stigma masyarakat soal tayub masih miring. Seni tayub dianggap lekat dengan mabuk-mabukan atau pelecehan seksual. Oleh karena itu, melalui workshop yang digelar di sejumlah daerah diharapkan mendapatkan gambaran yang sesungguhnya tayub itu bermula dari ide yang baik.

Sementara turut memeriahkan workshop ditampilkan juga seni karawitan "Laras Arum" dari Desa Sumberarum Kecamatan Dander, Bojonegoro pimpinan Supoyo. Para peserta ikut larut dalam alunan gending dan suara merdu para pesinden. [oel/mu]

Tag : tayub, seni tayub



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat