21:00 . Belalang Halal Dimakan, Tapi Waspada Jenis 1 Ini   |   19:00 . Duta Kepemudaan Jawa Timur Batch 3 Lakukan Advokasi di Panti Asuhan Karya Binangun Mandiri   |   18:00 . Barata Sang Kreator Positif ke Persebaya?   |   15:00 . Inilah Belalang Setan, Ciri-Ciri dan Jauhi   |   14:00 . Dua Warga Bojonegoro Meninggal, Diduga Akibat Makan Belalang Setan   |   12:00 . Diduga Diretas, Website Disperinaker Bojonegoro Promosikan Judi Online   |   10:00 . Tanamkan Literasi Digital Sejak SD, Mahasiswa Unugiri Adakan Pelatihan Desain Grafis   |   08:00 . Kembangkan Potensi Lokal Desa Mediyunan, Mahasiswa Unugiri Dampingi Rumah Produksi Sari Kedelai Milik Warga   |   15:00 . 4.006 Peserta Rebutan 2.021 Formasi CPNS Kemenag   |   14:00 . 2.021 Formasi CPNS Kemenag, 4.006 Peserta Bertarung   |   13:00 . 4 Napi Lapas Bojonegoro Terima Remisi Khusus Natal 2024   |   12:00 . Slamet Nurcahyo, Kembali ke Laskar Angling Dharma   |   10:00 . Korban ke 2 Akhirnya Ditemukan di Waduk Pacal   |   09:00 . Alhamdulillah...! Bengawan Solo Surut   |   08:00 . Rumah Warga Semambung Kanor Dekat Bengawan Solo   |  
Fri, 27 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kekeringan Melanda, Warga Gali Tanah Hingga 30 Meter

blokbojonegoro.com | Friday, 26 June 2020 10:00

Kekeringan Melanda, Warga Gali Tanah Hingga 30 Meter

Kontributor:  M. Safuan

blokBojonegoro.com - Akhir-akhir ini warga Desa Mejuwet, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro mengeluh akibat sumber mata air yang digunakan sehari-hari mendadak mengering.

Salah seorang warga, Burhan menyebutkan, kekeringan ini terjadi sudah hampir satu minggu lamanya melanda Desa Mejuwet. Hal ini diduga akibat sumur sibel yang digunakan sebagai pengairan lahan persawahan desa setempat.

"Sudah hampir satu minggu kami kesulitan dalam memperoleh air untuk digunakan kebutuhan sehari-hari," ujar Burhan, Jumat (26/6/2020).

Terpisah warga lain yang tidak mau disebutkan identitasnya juga mengatakan hal serupa. Bahwa sumber air miliknya mengering hampir seminggu ini.

Melihat hal itu, ia beserta para warga lain serentak menurunkan pompa air di dalam tanah, bahkan beberapa ada yang menggali sumur hingga kedalaman 30 meter untuk mencari sumber mata air demi memenuhi kebutuhan sehari-hari.

"Pompa air maupun sumur tidak mengeluarkan air sama sekali. Terpaksa kami harus menurunkan pompa air dan menggali tanah hingga kedalaman 30 meter untuk mencari sumber mata air," keluhnya pada blokBojonegoro.com. [saf/ito]

Tag : kekeringan, sumber, air



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat