Persentase Kesembuhan di Bojonegoro 83,40%, 14 Kecamatan Zero Covid-19

blokbojonegoro.com | Thursday, 12 November 2020 11:00

Reporter: Nur Muharrom

blokBojonegoro.com - Dimasa adaptasi kebiasaan baru, persentase tingkat kesembuh pasien yang terpapar Virus Corona atau Covid-19 di Kabupaten Bojonegoro menunjukan tren yang cukup baik. Dari jumlah total pasien yang terkonfirmasi sebanyak 603 orang, 503 orang diantaranya dinyatakan sembuh.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bojonegoro, Masirin mengungkapkan, persentase kesembuhan di Bojonegoro mencapai 83,40%. Angka kesembuhan yang terus meningkat tersebut, membuat jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 yang masih dirawat atau aktif di Bojonegoro kini hanya tersisa 39 orang.

"Hingga Rabu (11/11/2020) kemarin, jumlah konfirmasi positif mencapai 603 orang, dari jumlah itu 503 dinyatakan sembuh, 61 orang meninggal dan masih ada 39 orang yang saat ini sedang dirawat," ujarnya, Kamis (12/11/2020).

Dirinya menjelaskan, persentase kesembuhan yang cukup tinggi tersebut disebabkan lantaran tingkat kesadaran masyarakat Bojonegoro untuk menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 terbilang cukup tinggi. Bahkan selama dua hari ini, terdapat 4 orang warga yang semula dinyatakan positif terpapar covid-19 saat ini sembuh atau kembali sehat.

Mereka yang dinyatakan sembuh, sebelumnya telah mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sosodoro Djatikusumo Bojonegoro, serta telah dilakukan uji sampel swab dua hingga tiga kali dengan hasil negatif. Ke-empat pasien sembuh tersebut berasal dari Kecamatan Kedungadem, Padangan, Ngasem dan Kecamatan Bojonegoro.

"Dengan adanya tambahan ini, membuat jumlah pasien sembuh di Kabupaten Bojonegoro kini meningkat tajam hingga total menembus angka 503 orang," sambungnya.

Tak hanya itu, dari total 28 Kecamatan yang ada di Bojonegoro, 14 Kecamatan sudah dinyatakan zero Covid-19. Ke 14 kecamatan tersebut meliputi, Kecamatan Kadewan, Kasiman, Malo, Ngraho, Margomulyo, Purwosari, Ngambon, Sekar, Bubulan, Temayang, Sukosewu, Sugihwaras, Kanor dan Baureno.

Meski persentase kesembuhan di Bojonegoro yang cukup tinggi dan jumlah yang terpapar semakin menurun, Masirih berharap masyarakat Bojonegoro tetap waspada dan tetap menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, seperti menjaga jarak, selalu mencuci tangan dan juga memakai masker.

"Ingat, bencana masih berlangsung walaupun upaya pencegahan atau penyebaran terkendali," tutup Masirin. [mu]

Tag : covid 19, virus corona, satgas covid 19, virus corona bojoneoro, bojonegoro

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini