20:00 . Derita Petani Tembakau di Bojonegoro, Ratusan Hektar Gagal Panen, Rugi Puluhan Miliar   |   19:00 . Suasana Memanas Warnai Uji Coba Operasional Pabrik Pengolahan Tembakau PT Sata Tec Indonesia   |   18:00 . Ajuan Uji Operasional PT Sata Tec Dimediasi Wakil Bupati, Warga Sukowati Sampaikan Keluhan dan Harapan   |   17:00 . Gubernur Khofifah Bakal Launching Koperasi Merah Putih Se-Jatim di Bojonegoro   |   13:00 . Bawa Pulang 12 Medali, UKM Pagar Nusa UNUGIRI Harumkan Nama Kampus di KEJURCAB 1 Bojonegoro   |   12:00 . Disnakertrans Jatim Buka Pelatihan Vokasi Plus Barista Kafe untuk Korban PHK di UPT BLK Bojonegoro   |   11:00 . WIDAMA Magetan dan PDKB Bojonegoro Wisata Bersama   |   10:00 . Catat Tanggalnya, NU Fest 2025 dan Pelantikan Bersama PCNU Bojonegoro   |   09:00 . Wisata Bersama, WIDAMA Magetan dan PDKB Bojonegoro Jalin Silaturahim   |   08:00 . Hore..! Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor 2025   |   06:00 . Gelar Operasi, Kapolres Bojonegoro Ingatkan Anggota Tak Lakukan Pungli   |   20:00 . Digelar Dua Pekan, Ini Sasaran Operasi Patuh 2025 di Bojonegoro   |   19:00 . Bupati Bojonegoro Berangkatkan 792 Mahasiswa KKN TK Unigoro, Fokus Optimalisasi Potensi Desa untuk Geopark Berkelanjutan   |   18:00 . Bangganya Kemenag Bojonegoro, Tiga Siswa MI Bersinar di PORSENI Jatim 2025   |   17:00 . Tawarkan Pendidikan Berstandar Internasional, Hibatullah IIBS Hadir di Bojonegoro   |  
Tue, 15 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dampak Pandemi Juga Dirasa Hingga Pedesaan, Seperti Produsen Kurma Jawa

blokbojonegoro.com | Tuesday, 01 December 2020 21:00

Dampak Pandemi Juga Dirasa Hingga Pedesaan, Seperti Produsen Kurma Jawa

Reporter: Nur Muharrom

blokBojonegoro.com - Pandemi Covid-19 tidak hanya mengancam kesehatan hingga jiwa, tapi juga perekonomian masyarakat, terlebih pengusaha kecil di perdesaan. Salah satu usaha yang terdampak pandemi di Bojonegoro adalah pabrik Kurma Jawa di Desa Mojodeso, Kecamatan Kapas. Semenjak pandemi merebak di Indonesia, omzet usaha mereka menurun drastis dikarenakan sepi pelanggan.

Selain itu cuaca yang tak menentu juga menjadi faktor penurunan produkai. Sebab, kurma yang terbuat dari tomat ini memerlukan proses yang sangat panjang untuk menghasilkan cemilan lezat yang nikmat untuk dihidangkan. Butuh waktu sekitar sepekan untuk membuat makanan legit ini. Sebab, dalam prosesnya Kirman Jawa butuh  pencoblosan, perendaman, perebusan, penjemuran, hingga dipacking.

Salah satu produsen Kurma Jawa, Endah mengaku merasakan dampak pandemi hingga penurunan omzet. Mulai dari penjualan, serta bentuk produksi yang tak sama dengan sebelumnya.

"Selama pandemi ini saya juga masih ready buat Kurma Jawa nya, akan tetapi juga menurun penjualannya. Dari bulan maret kemarin hingga saat ini saya baru dua kali produksi. Padahal sebelum pandemi dalam beberapa bulan saya bisa memproduksi beberapa kali," ucap Endah.

Endah juga menambahkan isa stok produksi yang lama masih dan ingin menghabiskannya terlebih dahulu agar tidak terbuang sia-sia. Entah adanya pembeli atau tidak, Endah harus selalu siap Kurma Jawa di dalam rumahnya. Terkadang masih ada satu atau dua pelanggan yang mencari kurma di rumah. Akan tetapi untuk saat ini, pembeli dari Luar kota sangatlah minim.

Dengan omzet yang menurun cukup drastis, Endah selalu bersemangat untuk berjualan di tengah keadaan ekonomi yang sulit seperti ini.

Dengan 5 kilogram tomat, Endah bisa menghasilakan 50 pack Kurma Jawa yang dapat ia produksi. Dengan begitu endah harus tetaplah menghabiskan hasil produksi Kurma Jawa ini, baru setelah itu ia memproduksi secara baru lagi. 

"Untuk beberapa bulan terakhir ini saya hanya mendapatkan omzet yang sedikit, dulu bisa sampai Rp6 juta per bulan, kadang juga lebih. Akan tetapi setelah pandemi ini hanya mendapat sedikit nggak seperti biasanya,"  ungkapnya. [mu]

 

Tag : Kurma, Jawa, pedagang



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 07 July 2025 21:00

    IPNU dan IPPNU

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon

    LAKMUD, IPNU-IPPNU Temayang Tanam Pohon Dalam rangkaian kegiatan Latihan Kader Muda (LAKMUD) Pimpinan Anak Cabang (PAC) IPNU-IPPNU Temayang, digelar sebuah aksi nyata peduli lingkungan. Yakni, diwujudkan dengan penanaman pohon alpukat. Acara berlangsung, Senin, (7/72025) di...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat