Pasien Covid-19 Mencoba Kabur Asal Nganjuk yang Bekerja di Bojonegoro
blokbojonegoro.com | Saturday, 13 February 2021 15:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Diduga mengalami depresi, salah seorang pasien positif Covid-19 berinisial DA (50) berusaha melarikan diri saat tengah menjalani perawatan isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. R. Sosodoro Djatikoesomo Bojonegoro. Diketahui, pasien bersembunyi di pembuangan limbah yang berada persis di belakang gedung H selama berjam-jam tersebut warga Kabupaten Nganjuk, yang sedang bekerja di Bojonegoro.
Humas RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesomo Bojonegoro, dr. Thomas Djaja, membenarkan terkait peristiwa kaburnya satu pasien positif Covid-19 tersebut diketahui oleh salah satu perawat rumah sakit yang hendak mengecek keberadaan pasien. Karena merasa curiga pasien tidak berada di kamarnya, maka perawat menghubungi petugas keamanan yang sedang bertugas.
"Subuh memang keadaan sepi, setelah adanya laporan dari perawat. Petugas keamanan mencari keberadaan pasien dan menemukan tanda mengarah ke dalam tempat pembuangan limbah yang berada di belakang gedung H RSUD Bojonegoro," jelas Thomas, Sabtu (13/2/2021).
Thomas juga menjelaskan, bahwa pasien yang bersangkutan tersebut memang berasal dari Kabupaten Nganjuk dan sedang bekerja di Bojonegoro. Saat itu pasien memang mengalami gejala batuk, demam dan lemas.
Pasien positif covid-19 tersebut telah berada di ruang isolasi tepatnya di gedung H, RSUD Bojonegoro sekitar 3 hari. Diduga pasien tersebut depresi lantaran di ruang isolasi tidak diperkenankan kerabat untuk menjaga maupun menjenguk.
"Memang di ruang isolasi kamarnya satu orang sendiri dan tidak diperkenankan kerabat untuk menjaga. Dugaan kuat pasien tersebut depresi dan merasa jenuh," jelas Humas RSUD Bojonegoro.
Karena merasa depresi dan jenuh di ruang isolasi, pasien berusaha melarikan diri dan mengarah ke arah pembuangan limbah yang berada di belakang gedung H RSUD Bojonegoro. Saat hendak dilakukan evakuasi oleh petugas baik dari RSUD, BPBD, Damkar dan juga Polres Bojonegoro.
"Sempat melakukan perlawanan, dan evakuasi kurang lebih 6 jam berhasil dilakukan petugas," ucapnya.
Pria yang menjabat sebagai Humas RSUD Bojonegoro tersebut mengatakan, hingga kini pasien positif covid tersebut sudah berada kembali di ruang isolasi dengan perawatan maksimal. Pihaknya juga mengatakan, perawatan terhadap pasien covid-19 perlu dilakukan secara tuntas sehingga pasien harus mau bersabar. Hal ini dilakukan agar tidak terjadi penyebaran virus corona dari pasien ke orang lain.
"Dari ruangan antara pasien covid dan non covid di RSUD juga dipisahkan, karena memang agar tidak terjadi penyebaran. Pasien harus bersabar," pungkas Thomas. [liz/ito]
Tag : covid 19, virus corona, corona, covid 19, kasus covid 19, kasus covid indonesia, ingat pesan ibu, pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, cuci tangan pakai sabun, satgas covid 19, lawan covid
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini