16:00 . Tips Kelola Keuangan Saat Ramadan, Hindari Buy Now Pay Later   |   15:00 . Jalur Zonasi Ditutup, Jumlah Pendaftar Sekolah Ini Masih Kurang dari Pagu   |   14:00 . Mayat Warga Ngawi Ditemukan Mengapung di Bengawan Solo Bojonegoro   |   12:00 . Bulan Puasa, Okupansi Hotel di Bojonegoro Rendah   |   10:00 . Siaga 1, TMA Bengawan Solo di Bojonegoro Terus Meningkat   |   08:00 . 123,8 juta Warga Indonesia Diprediksi akan Mudik Lebaran Tahun Ini   |   19:00 . Puluhan Ribu Warga Bojonegoro Diperkirakan Akan Mudik, Ini Persiapan Dishub   |   18:00 . UDD PMI Pastikan Stok Darah di Bojonegoro Aman Selama Dua Pekan Mendatang   |   15:00 . Peminat PPDB SMPN Jalur Afirmasi Tahun Ini Cukup Banyak   |   14:00 . PPDB Jalur Zonasi, SMP Negeri 1 Bojonegoro Kelebihan Kuota   |   13:00 . Update Terbaru, 69 Desa dan 16 Kecamatan Terdampak Tol Ngaroban   |   08:00 . Ini 5 Manfaat Puasa Ramadan bagi Kesehatan Tubuh   |   20:00 . Program Mudik Bareng, Pemprov Jatim Sediakan 2 Bus Tujuan Bojonegoro   |   19:00 . Setahun Dijabat Plt, Camat Trucuk Ditetapkan Menjadi Kepala Dinas Kominfo   |   18:00 . Jelang Lebaran, Pesanan Ukiran Kaligrafi Pak Tris Meningkat   |  
Sun, 02 April 2023
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

DLH Bojonegoro Minta EMCL Sosialisasi dan Utamakan Keselamatan Warga

blokbojonegoro.com | Tuesday, 25 January 2022 13:00

DLH Bojonegoro Minta EMCL Sosialisasi dan Utamakan Keselamatan Warga

 

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sudah mendapat laporan dari ExxonMobil Oil Cepu Limited (EMCL) terkait flaring di lapangan Banyu Urip. DLH berharap EMCL melakukan penanganan secepatnya agar masyarakat sekitar menjadi lebih tenang.

Flare membesar di lapangan Banyu Urip, Minggu (23/01/2022) malam. EMCL sendiri sudah melaporkan kejadian ini ke DLH bahwa flaring akibat listrik padam.

Pejabat Fungsional Pengawas Lingkungan DLH Bojonegoro, Insiyah Watiningsih mengaku peristiwa flare membesar mendapat perhatian serius. Pihaknya langsung berkoordinasi dengan EMCL. "Saya sudah koordinasi dengan EMCL, termasuk Pak Rexy," terang Insiyah Watiningsih.

DLH berharap, pihak EMCL selalu sosialisasi jika ada aktivitas-aktivitas yang berpotensi mengganggu warga. Tujuannya agar aktivitas proyek Migas berjalan dan warga sekitar tidak terdampak.

"EMCL harus selalu mengutamakan keselamatan warga. DLH juga terus melakukan komunikasi untuk mengupdate perkembangan di lapangan," harapnya.

Sementara itu, Juru Bicara dan Humas EMCL, Rexy Mawardijaya, mengatakan flare membesar sekitar pukul 23.00 WIB. Penyebabnya adalah Central Processing Facility Banyu Urip listriknya padam.

Selain berakibat pada peningkatan flaring juga peningkatan kebisingan dalam jangka pendek di sekitar fasilitas. Potensi penyebab utama telah diketahui dan perbaikan masih berlangsung.

"EMCL terus berkomitmen bahwa keselamatan dan keamanan masyarakat, pekerja dan lingkungan sekitar selalu menjadi prioritas utama," pungkasnya. [liz/lis]

 

 

Tag : Dlh, flare, EMCL



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat

  • Friday, 23 December 2022 12:00

    Pengumuman Lelang Terbuka

    Pengumuman Lelang Terbuka Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan Perusahaan, PT. Asri Dharma Sejahtera Tahun 2022, dengan ini tim pengadaan jasa kontruksi melakukan lelang terbuka dengan kualifikasi pekerjaan sebagai berikut...

    read more