15:00 . STIE Cendekia Bojonegoro Adakan Cultural Camp, Mahasiswa Internasional Belajar Batik dan Tari Thengul   |   21:00 . Blusukan di Pasar Tradisional, Cawabup Nurul Azizah Akan Tingkatkan Daya Saing   |   18:00 . Dugaan Penyalahgunaan Wewenang Iklan Media di Pemkab Bojonegoro, 2 Pejabat Diperiksa Polisi   |   16:00 . PKKM 2024, Dorong Peningkatan Kualitas Madrasah dan Inovasi   |   22:00 . Setyo Wahono dan Nurul Azizah: Jalan Baru Menuju Pendidikan Berkualitas untuk Bojonegoro   |   20:00 . Blusukan di Pasar, Wahono-Nurul Sapa Pedagang   |   19:00 . Tradisi Slametan Warga Ngelo, Awali Pembangunan Instalasi Air Bersih   |   16:00 . Hoaks Akun WhatsApp Mengatasnamakan Asisten I Setda Bojonegoro, Masyarakat Diminta Waspada   |   13:00 . Ingin Mandiri dan Bermodalkan KUR BRI, Parno Jualan Pentol Sambil Investasi Properti Kos   |   08:00 . Menilik Penguatan Peran Tri Pusat Pendidikan   |   21:00 . STIKES Rajekwesi Galakkan Gerakan Remaja Sehat bagi Pelajar di Bojonegoro   |   20:00 . Update Kesiapan Logistik, KPU Bojonegoro Siapkan 4.240 Kotak Suara   |   19:00 . Bersama MAN 1 dan SMAN MT Bojonegoro, STIKES Rajekwesi Gelar Gerakan Digital Remaja Sehat   |   18:00 . DPC PDI-P Bojonegoro Anggap Banteng Merdeka Bukan Kader PDI-P: Jangan Ngaku-ngaku   |   17:00 . Buaya di Bojonegoro Kembali Nampakkan Diri, Damkar Himbau Warga Kurangi Aktivitas di Sungai   |  
Fri, 04 October 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kunjungi Ponpes Ar-Rosyid, Wamenag RI: Pesantren Adalah Pendidik Para Kader Bangsa

blokbojonegoro.com | Saturday, 05 February 2022 08:00

Kunjungi Ponpes Ar-Rosyid, Wamenag RI: Pesantren Adalah Pendidik Para Kader Bangsa

Kontributor: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Pada Jum'at (4/2/2022), Wakil Kementerian Agama (Wamenag) Republik Indonesia (RI), Zainut Tauhid Sa'adi melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Bojonegoro.

Pertama, ia menghadiri undangan dari Anggota DPR RI, Didik Mukrianto dalam hal peninjauan lele untuk pesantren. Kedua, Wamenag menuju ke Pondok Pesantren Ar-Rosyid yang berada di Jalan KH. R. Moh. Rosyid turut Desa Ngumpakdalem, Kecamatan Dander, kedatangannya disambut hangat para kyai dan guru serta santri Ar-Rosyid, dengan berjajar dari gerbang pintu masuk hingga menuju panggung.

Dalam silaturahmi tersebut, Zainut Tauhid Sa'adi, beserta rombongan, didampingi Kepala Kementerian Agama (Kemenag) Bojonegoro, Dandim 0813 serta Kapolres Bojonegoro.

"Alhamdulillah saya diterima dan disambut dengan baik oleh para santri, saya rasa ponpes ini sangat potensial untuk membina dan mendidik santri menjadi anak yang bermanfaat dan berguna di masyarakat," ungkapnya.

Menurut Zainut Tauhid Sa'adi, salah satu peran Pondok Pesantren yang diamanatkan dalam undang-undang adalah pesantren sebagai tempat pembinaan dan perubahan ekonomi masyarakat. Selain itu, sebagai institusi pendidikan Ponpes bisa mendidik kader-kader bangsa, mencerdaskan generasi bangsa dan juga bisa memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar.

"Kami harapkan kedepan ponpes selain mendidik santri yang bermanfaat dan memiliki karakter akhlak yang mulia juga memiliki komitmen kebaikan yang tinggi," harapnya.

Sementara, Kyai Alamul Huda Masyhur selaku pengasuh Pondok Pesantren Al-Rosyid, bersyukur mendapat kunjungan dari Wamenag RI, hal tersebut bisa menjadi motivasi dan semangat bagi pesantren untuk meningkatkan pendidikan dan kualitasnya.

"Saya ucapkan banyak terimakasih kepada wamenag RI, yang telah meluangkan dan menyempatkan untuk hadir ke Ponpes ini, semoga bisa jadi motivasi dan semangat bagi pesantren untuk meningkatkan pendidikan dan kualitasnya," ucap pria yang juga menjabat sebagai Ketua MUI Bojonegoro.

Kyai Huda menambahkan, cita cita kedepanya santri Al Rosyid bisa mengambil estafet kepemimpinan dengan tujuan menjadikan bangsa Indonesia lebih baik.

Disinggung terkait paham radikalisme, ia mengatakan,  hakikat pondok pesantren tidak ada yang mengajarkan radikalisme atau tidak cinta tanah air. Ajaran pesantren merupakan Hubbul Waton atau cinta tanah air.

"Harapan kita disamping pak menteri hadir di ponpes ini menjadi tiang juga penjaga negara dalam mempertahankan NKRI dan agama pastinya kita harapkan pesantren bebas dari radikal atau orang yang terlalu bebas, Indonesia tetap bersatu, menuju indonesia yg bermartabat," pungkasnya. [riz/mu]

Tag : wamenag ri, ponpes alrosyid



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat