Begini Penjelasan Dinpora Soal Hadiah Atlet Bupati Cup
blokbojonegoro.com | Friday, 01 September 2023 18:00
Reporter: M. Anang Febri
blokBojonegoro.com - Sebuah postingan di salah satu media sosial yang membahas soal hadiah atlet pada Bupati Cup 2023, ditanggapi langsung oleh pihak Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dinpora) Kabupaten Bojonegoro.
Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadinpora) Kabupaten Bojonegoro Amir Syahid saat dikonfirmasi blokBojonegoro.com menjelaskan, sebelumnya para peserta atau atlet di semua cabang olahraga (Cabor) yang mengikuti Bupati Cup 2023 sudah diberitahu jika hadiah para juara bakal ditransfer.
Proses pemberian hadiah kepada atlet pun melalui sejumlah proses. Seperti pengumpulan data untuk verifikasi, seperti validasi dari Kartu Keluarga (KK), pengumpulan nomor rekening, hingga surat pernyataan.
"Namanya kegiatan apapun yang ada hubungannya dengan uang pasti ada pajak negara yang dipotong dari jumlah hadiah. Dan tahap kedua nanti akan di TF (transfer), itu sudah dijelaskan ke atlet, orang tua pendamping, jika hadiah yang melalui transfer akan diinformasikan kepada Cabor masing-masing. Tapi mungkin kurang sabar," terang Amir Syahid, Kadinpora Bojonegoro saat dihubungi melalui panggilan suara via WhatsApp, Jumat (1/9/2023).
Pihaknya juga menambahkan, pihak panitia akan memberi kabar jikalau sudah dilakukan transfer. Akan tetapi, keputusan untuk berkeluh kesah ke jejaring media sosial begitu disayangkan.
"Karena sudah dijelaskan juga, toh tanya ke kita malah enak. Kita membangun olahraga Kabupaten Bojonegoro, ingin punya semangat dan passion olahraga, tapi ada proses, butuh verifikasi. Ini semua harus dipahamkan, kasihan atletnya kalau orang tua gak paham. Jadi, dimohon untuk menunggu proses," lengkapnya.
Sementara itu, Plt Ketua Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia Kabupaten Bojonegoro Zaenal Arifin saat dikonfirmasi blokBojonegoro.com perihal tersebut menuturkan, bahwa kejadian semacam itu memang lumrah terjadi. Artinya, ada proses yang perlu dilakukan oleh Dinpora untuk memberikan apresiasi berupa uang pembinaan kepada atlet berprestasi.
Zaenal menyadari, betapapun upaya yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinpora merupakan bentuk wadah penempaan atlet untuk berproses dan meningkatkan kompetensi di bidang olahraga.
"Kejuaraan itu bentuk wadah, dan kami malah bersyukur karena pemerintah kabupaten memberi wadah yang baik untuk atlet kita. Bisa dibayangkan kalau gak ada kejuaraan di lokal begini, malah bisa mengeluarkan biaya banyak kalau individu," jelasnya.
Lebih dari itu, Zaenal berpesan kepada para atlet di Cabor yang ia pimpin supaya lebih fokus kepada proses dan pemusatan latihan sehingga dapat meningkatkan prestasi.
"Yang penting atlet bisa berproses, berkompetisi untuk menumbuhkan bibit juara berprestasi," pungkasnya kepada blokBojonegoro.com. [feb/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini