21:00 . Dorong Siswa Bojonegoro Raih Pendidikan Kedinasan, Yayasan Mannah Sosialisasi Program MASE   |   18:00 . Pj. Bupati Bojonegoro Buka Langsung Seminar CAPD dan Resmikan Instalasi Dialisis   |   16:00 . Satpol-PP Bojonegoro Akui Tak Bisa Menindak Dugaan Toko Modern Ilegal   |   13:00 . Persibo Lengah Sedikit, Persela Bisa Menyalip   |   12:00 . RSUD Bojonegoro Luncurkan Instalasi Dialisis, Pasien Bisa Cuci Darah di Rumah   |   07:00 . Melawat ke Persipal, Pertaruhan Persibo   |   20:00 . Jelang Konfercab, 3 Kader Berebut Kursi Ketum PC PMII Bojonegoro   |   18:00 . KKN 13 UNUGIRI Sukses Gelar Program "English Fun" di Desa Sumberharjo   |   17:00 . Ayo...! Ikuti Duta Pemuda Pelopor 2025   |   15:00 . KAI Daop 8 Operasikan 8 KA Tambahan, 3 Kereta Melintas di Bojonegoro   |   13:00 . Siapkan Lebih Awal, Dinpora Sosialisasikan Pemuda Pelopor untuk Target Nasional   |   10:00 . Tanam 4.100 Pohon, Pertamina EP Sukowati Field Targetkan Kurangi Dampak Perubahan Iklim   |   19:00 . Waka DPRD Jatim Sosialisasikan Perda Kawasan Tanpa Rokok di Bojonegoro   |   16:00 . Tiba-tiba Oleng, Bus di Bojonegoro Santap Pemotor dan Halte   |   07:00 . Tim Abdimas UTM Melakukan Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat melalui Optimasi Sistem Informasi dan Bantuan Alat Produksi Modern di UMKM Souvenir Murah Bojonegoro   |  
Wed, 11 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dukung Bojonegoro Jadi Lumbung Pangan, PEPC dan Ademos Gelar Sinau Bareng Pertanian

blokbojonegoro.com | Monday, 30 October 2023 13:00

Dukung Bojonegoro Jadi Lumbung Pangan, PEPC dan Ademos Gelar Sinau Bareng Pertanian

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu Kabupaten di Jawa Timur yang sebagian besar wilayahnya merupakan kawasan pertanian. Hal ini menjadikan Bojonegoro sebagai kawasan yang hasil pertaniannya diunggulkan sektor bahan pangan pokok seperti padi, jagung, kedelai, kacang dan lain sebagainya. 

Namun beberapa waktu terakhir sejak bulan Agustus 2023, Bojonegoro mengalami cuaca ekstrim yang menyebabkan peningkatan suhu lebih dari 38 derajat celcius. Hal ini berpengaruh terhadap peningkatan produktifitas hasil pertanian karena munculnya hama, serta penyakit penurunan produksi maupun pengairan.

Merespon hal tersebut Ademos bersama Pertamina EP Cepu Zona 12 melaksanakan sinau bareng pertanian dan mengharapkan satu luaran menjadi lumbung pangan di tengah perubahan iklim ekstrem. Bahkan juga direspon baik oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Pj Bupati Bojonegoro yang juga hadir dalam kegiatan sinau bareng.

"Bersama Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian kami mencoba melakukan kajian intens terkait pertanian di Bojonegoro," ungkap Adriyanto selaku Pj Bupati Bojonegoro. 

Kegiatan sinau bareng ini juga dihadiri oleh Rektor Universitas Brawijaya, Guru Besar Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya dan Dosen Senior Departemen Sosial Ekonomi Universitas Brawijaya. Melalui sinau bareng pertanian ini, para akademisi berbagi pengalam serta solusi untuk kemajuan pertanian di Bojonegoro.

Sementara itu, Dosen Senior Departemen Sosial Ekonomi Universitas Brawijaya, Hery Thoiba mengatakan Sebagai solusi awal bisa dimulai dari pembuatan peta kesesuaian lahan, jangan sampai kita menanam sesuatu yang sebenarnya tidak cocok. 

"Sinau bareng ini menjadi momen kolaborasi antar pihak baik pemerintah, akademisi, perusahaan dan komunitas untuk membahas mengenai pertanian di Bojonegoro," ucapnya. 

Terpisah, Pertamina EP Cepu Zona 12 melalui Community Relation & CSR, Agung Yunito Yahya menambahkan dukungan PEPC terhadap program yang dilakukan bersama Ademos. Para narasumber sinau bareng mengatakan bahwa diskusi bisa dimulai dari tingkat komunitas. 

"Sebab komunitas dinilai menjadi pemotong kurva pembelajaran dan kurva pengalaman menjadi lebih pendek. Seperti yang dilakukan oleh Ademos hari ini berkat dukungan Pertamina EP Cepu Zona 12," ulasnya. 

Menambahkan, Ahmad Shodiurrosyad selaku pemantik diskusi sinau bareng pertanian ini mengatakan nantinya Ademos akan mengkurasi saran dan permasalahan yang dialami para peserta sinau bareng. "Adanya sinau bareng ini dapat meningkatkan produktivitas pertanian serta memperoleh wawasan iklim dan lingkungan serta dampaknya terhadap pertanian," tutup Rosyad sapaan karibnya. [liz/lis]

 

Tag : Ademos, sekolah, pertanian



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat