blokbojonegoro.com | Thursday, 22 July 2021 17:00
Reporter: M. Nur Muharrom
blokBojonegoro.com - Setahun lebih wabah Covid-19 melanda Indonesia khususnya Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur. Hal ini membuat beberapa warga yang mengatasnamakan Masyarakat Peduli Bojonegoro (Maspero) membuat gerakan sosial bagi warga Bojonegoro, salah satunya dengan cara membagikan nasi bungkus bagi warga yang terdampak Pandemi Covid-19, Kamis (24/7/2021).
"Hari ini kami bagikan 100 bungkus nasi kepada tukang becak dan tukang ojek di seputaran Kota Bojonegoro," tutur Anggota Maspero, Erwin.
Diceritakan Erwin, Maspero sendiri merupakan kumpulan beberapa warga yang memiliki kesamaan hobi yakni berolahraga, dalam hal ini yang dimaksud bulutangkis. Dikarenakan terjadi Pandemi Covid-19, aktivitas olahraga yang sering dilakukan terhenti atau ditiadakan sementara waktu.
"Dari beberapa warga yang biasanya rutin bermain bulutangkis membuat suatu gerakan sosial yang diberi nama Maspero. Tujuannya ingin berbagi dan meringankan beban warga yang terdampak Pandemi Covid-19 di Bojonegoro," ucap Erwin yang juga seorang ASN di salah satu OPD di Bojonegoro ini.
Kegiatan sosial yang telah dimulai sejak bulan Maret 2020 ini rutin dilakukan setiap hari kamis dengan membagikan 100 nasi bungkus. Selain membagikan nasi bungkus, Maspero juga memberikan bantuan kepada sejumlah anak-anak yatim dan piatu yang berada di panti asuhan.
"Bantuan tersebut diwujudkan berupa sembako dan uang jajan harian kepada anak-anak panti asuhan. Dengan harapan warga yang terdampak bisa terbantu saat Pandemi," tandasnya.
Salah satu abang becak yang dapat bantuan nasi mengucapkan terima kasih kepada teman-teman Maspero. Paling tidak bantuan ini bisa memenuhi kebutuhan sekali makan mereka saat apa-apa serba susah akibat pandemi covid-19, termasuk adanya PPKM Darurat yang membuat masyarakat jarang keluar rumah.
"Alhmdulillah dapat nasi jadi tidak usah beli makan, uang makan bisa dibawa pulang untuk keluarga di rumah, semoga semakin banyak kelompok yang membuat gerakan seperti ini, apalagi sekarang jarang yang membutuhkan jasa becak akibat adanya PPKM pandemi covid-19," kata Pak No. [ito]
Tag : maspero, bojonegoro, pandemi, covid-19
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
Loading...
PEDOMAN KOMENTAR
Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.
Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.
