Proyek Pintu Air Pilanggede Molor
Pintu untuk Kendali Banjir dan Saat Kemarau
blokbojonegoro.com | Monday, 20 February 2017 12:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Pintu air di Desa Pilanggede, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, yang sampai saat ini belum tuntas dikerjakan oleh kontraktor Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (DPU SDA) Kabupaten Bojonegoro, sangat penting untuk masyarakat. Sebab, ada dua fungsi yang bisa dirasakan jika nanti sudah bisa dipakai.
Baca juga [Terkendala Banjir, Pengerjaan Baru 90 %]
Tepatnya, sebagai pintu pengendali banjir dan bisa dimanfaatkan oleh lima desa sekitar. Pertama, jika air dari sekitar Kecamatan Balen banyak, maka pintu air tersebut akan sebagai pengendalinya. Tepatnya dapat ditampung sebagai irigasi dan menyelamatkan dari banjir.
"Sedangkan apabila air dari Bengawan Solo meluap, bisa dimanfaatkan saat kemarau dengan proses penutupan," jelas Kepala DPU SDA Kabupaten Bojonegoro, Edi Susanto melalui Kepala Bidang (Kabid) Operasi dan Pemeliharaan (OP), Masahid.
Dijelaskan, pintu air yang proyeknya baru 90% tersebut dilengkapi dengan enam pintu yang bisa dibuka tutup. Tinggal melihat kondisi air di hulu maupun hilir sungai. Apalagi Bengawan Solo meluap, tinggal ditutup saja.
"Pintunya bisa dibuka dan ditutup, sehingga banyak fungsi ke depannya," jelasnya.
Seperti diketahui, meskipun sudah masuk tahun 2017, proyek pengerjaan pintu air baru mencapai 90 persen. Alasan dinas terkait, molornya pengerjaan proyek miliaran rupiah tersebut karena banjir yang beberapa kali terjadi. [zid/mu]
Tag : kebijakan, proyek, DPU SDA, pintu air, banjir
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
