18:00 . Dugaan Pungli PPPK Disdik Bojonegoro, Korban: Ingin Hidupi Keluarga Malah Tertipu Rp55 Juta   |   14:00 . Setahun Penyidikan, Dugaan Korupsi BKKD Jalan Rp1,6 M Desa Sugihwaras Dipertanyakan   |   10:00 . Mbah Yai Sholeh, Penulis Kitab yang Referensi Luar Negeri   |   08:00 . Wabup Nurul Ajak Jemaah Teladani Semangat Mbah Yai Sholeh   |   22:00 . Wujudkan Air Bersih Berkelanjutan, EMCL dan Fatayat NU Latih Warga Bojonegoro   |   16:00 . Semua Lokasi di Ponpes Attanwir Penuh Jemaah   |   15:00 . Berjubel di Pintu Utama Ponpes Attanwir   |   14:00 . Puluhan Ribu Jemaah Padati Haul Mbah Yai Sholeh   |   11:00 . Ratusan Alumni Ikuti Ijazah Kubro Kitab Karangan Mbah Yai Sholeh   |   22:00 . Kunjungi SMKN Margomulyo, Kadisdik Jatim Beri Motivasi Siswa dan Tenaga Pendidik   |   21:00 . Sidak di PT Sata Tec, Wabup Bojonegoro Paksa Hentikan Sementara Operasional Pabrik   |   20:00 . DPRD Bojonegoro Panggil PT Sata Tec Kedua Kalinya   |   19:00 . Inovatif! MUI Bojonegoro Hadirkan Layanan “Halo MUI” Lewat WhatsApp   |   17:00 . Sinergi Pendidikan Dorong Kewirausahaan Sekolah, Menuju Bojonegoro-Tuban Mandiri dan Sejahtera   |   16:00 . Diduga Tipu 22 Guru di Bojonegoro, Komisi C Minta Pelaku Dinonaktifkan   |  
Mon, 16 June 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Selama Pandemi, Begini Penjualan Stiker di Pinggir Jalan

blokbojonegoro.com | Saturday, 13 June 2020 16:00

Selama Pandemi, Begini Penjualan Stiker di Pinggir Jalan

Kontributor: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Tak seperti biasanya ketika akhir pekan yang tampak lalu lalang kendaraan bermotor di seputar Jalan Jaksa Agung Suprapto, Bojonegoro, lini lalu lalang kendaraan bermotor itu hanya tampak hitungan jari. Pasalnya dampak adanya pandemi covid-19 yang telah berkembang di Indonesia, membuat beberapa aktifitas warga dibatasi untuk bepergian ke luar rumah.

Dampak tersebut juga berpengaruh terhadap pedagang stiker motor yang ada di pinggir jalan.

Salah satunya, Mustofa. Pedagang stiker di tepi jalan itu mengaku, sejak masa pandemi, penjualan stiker motor mengalami penurunan omzet sekitar 50% dari hari biasanya.

Jika hari biasa ia bisa meraup omzet Rp 200.000 per hari, kini hanya separo dari penjualan stiker.

"Dua bulan ini penjualan stiker motor mengalami penurunan omzet, ada sekitar 50% dari sebelum pandemi," ungkap Mustofa.

Senada dengan Roni, seorang penjual stiker kendaraan bermotor mengatakan, pada masa pandemi dan penjualan stiker tampak sepi. Tetapi tidak mengurungkan niat Roni untuk tetap membuka lapak stiker kendaraan bermotor.

Di samping karena mudah ditemui, harga yang ditawarkan juga relatif murah. Serta pemasangan juga bagus.

"Meskipun penjualan stiker banyak yang lesu, tetapi tidak mengurungkan niat saya untuk menutup lapak jasa cutting sticker motor yang ada di tepi jalan," ungkapnya. [liz/ito]

Tag : Stiker, Bojonegoro, jalan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Saturday, 31 May 2025 08:00

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti

    Warga Ngantulan Adakan Kerja Bakti Agar saluran air menjadi lancar, warga Dusun Ngantulan RT.21/RW.006, Desa Bulu, Kecamatan Balen mengadakan kerja bakti yang dimulai pukul 07.00-10.00 Wib, Jumat (30/5/25)....

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat