Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hingga Maret, DBD di Bojonegoro Terus Menurun

blokbojonegoro.com | Tuesday, 08 March 2022 18:00

Hingga Maret, DBD di Bojonegoro Terus Menurun Hingga Maret, DBD di Bojonegoro Terus Menurun. (Ilustrasi: www.google.com)

 

Kontributor: Rizki Nur Diansyah

blokBojonegoro.com - Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Bojonegoro hingga per tanggal 7 maret 2022 terus menurun. Hal tersebut, disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro, Whenny Dyah Prajanti.

Pasalnya, hingga tanggal (7/3/2022) kemarin, Kasus DBD yang masuk ke Dinkes Bojonegoro, hanya ada 5 kasus. Meliputi 2 kasus DBD dan 3 Kasus Demam Dengue atau DD.

Meskipun begitu, Dinkes Bojonegoro tidak berhenti untuk mengimbau agar gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) agar dilakukan seluruh masyarakat secara serentak dan itupun hanya satu Minggu sekali.

"Karena dengan gerakan PSN merupakan satu satunya cara untuk menghindari terkena kedua virus tersebut, dan itu harus dilakukan seluruh masyarakat agar terhindar dari DBD maupun DD," lanjut Wheny.

Adapun upaya dari pihak Dinas Kesehatan untuk mencegah terjadinya DBD dan DD, pihaknya melakukan gerakan satu rumah satu Jumantik dan tetap memberikan edukasi kepada masyarakat, baik melalui siaran melalui radio, siaran keliling, melakukan penyuluhan ke D

desa-desa.

DD dan DBD sering dianggap sama, kedua penyakit tersebut masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Keduanya sama-sama disebabkan oleh Virus Dengue yang ditularkan melalui gigitan Nyamuk Aedes aegypti. Lantas apa perbedaannya?

DBD merupakan kondisi Demam Dengue yang lebih parah dan keduanya memiliki perbedaan gejala awal, yang salah satunya yaitu demam dengan suhu tubuh hingga 40 derajat Celcius selama empat hingga tujuh hari setelah digigit nyamuk.

"Saya berharap agar kedua kasus tersebut segera menurun dan saya harapkan masyarakat Bojonegoro agar tetap menjaga kebersihan lingkungan, seperti mengecek toilet agar senantiasa dijaga kebersihannya dan agar menguras air menggenang di tempat - tempat yang bisa menimbulkan tumbuhnya jentik-jentik," pungkasnya. [riz/lis]

 

 

Tag : Nyamuk, DBD, aides aigepty



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini