07:00 . Istri Meninggalkan Rumah saat Bertengkar dengan Suami, Bolehkah?   |   06:00 . Ramaikan, Jumat Pagi Final Four Livoli Divisi Utama 2025 Mulai Digelar   |   22:00 . Desa Anti Korupsi, Pemkab Bojonegoro Gelar Pelatihan Penilaian Berbasis Digital   |   21:00 . HOAXS: Beredar Akun WhatsApp Mengaku Kepala dan Sekretaris DPKP-CK Bojonegoro   |   20:00 . Lowongan Tenaga Pendidik: MI Plus As-Syahidin Butuh Guru Berdedikasi   |   19:00 . Rajawali O2C Terancam, 7 Pemain Andalan Diganti di Final Four?   |   17:00 . Duet Maut Megatron dan Karina Siap Gempur Lawan Bank Jatim di Final Faur   |   16:00 . MAN 2 Bojonegoro Ukir Prestasi Ganda di Bidang Akademik dan Olahraga   |   15:00 . KKKS Jabanusa Produksi Minyak 178.969 BPH atau 24 Persen Produksi Nasional   |   14:00 . Dua Proyek Strategis PU SDA Bojonegoro Senilai Rp15 Miliar Terancam Gagal Terealisasi   |   13:00 . KTT Srono Makmur Bubulan Dilirik BRIN untuk Riset Kambing Jawa Randu   |   12:00 . Kuda Hitam, Inilah Pemain Perumda Tirta Bhagasasi di Final Four   |   11:00 . Pemkab Bojonegoro Salurkan Bantuan Bibit Cabai untuk Ditanam di Pekarangan   |   10:30 . Pertamina Patra Niaga Luruskan Hoaks BBM, SPBU di Bojonegoro Tetap Melayani Normal   |   10:00 . IKAMI ATTANWIR Gelar Inagurasi dan Gebyar Sholawat   |  
Thu, 09 October 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Stres Selama Kehamilan Pengaruhi Jenis Kelamin Anak, Ini

blokbojonegoro.com | Thursday, 30 June 2022 07:00

Stres Selama Kehamilan Pengaruhi Jenis Kelamin Anak, Ini

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Peluang seorang wanita bisa hamil sebesar 31 persen bila mencoba berhubungan seks 1 hari sebelum masa ovulasi dan sebesar 33 persen jika mencobanya selama masa ovulasi.

Tapi, para peneliti telah menemukan 1 kondisi yang mungkin akan memengaruhi peluang hamil seorang wanita.

Beberapa penelitian menemukan stres tidak hanya memengaruhi kehamilan, tapi juga jenis kelamin anak dalam kandungan, yakni laki-laki atau perempuan.

Para peneliti menemukan wanita yang mengalami stres selama kehamilan berpeluang mengandung anak laki-laki. Stres selama kehamilan ini, seperti peningkatan kadar hormon, gula darah, perubahan berat badan dan terjadinya peradangan.

Tekanan kehidupan sehari-hari juga bisa memengaruhi jenis kelamin bayi dalam kandungan. Dalam beberapa penelitian, para ahli mengamati bahwa wanita yang mengalami segala jenis stres cenderung memiliki anak perempuan.

Namun, mereka tidak menganggap stres ini sebagai faktor yang memengaruhi jenis kelamin anak sepenuhnya. Stres hanya dianggap salah satu dari semua faktor yang memengaruhi jenis kelamin anak dalam kandungan.

Selain itu, dilansir dari Bright Side, stres fisik dan emosional juga bisa menurunkan peluang Anda hamil anak laki-laki.

Karena, laki-laki lebih rentan terhadap lingkungan prenatal yang berisiko. Ada banyak penelitian yang mengatakan anak laki-laki lebih kecil risikonya bertahan hidup ketika ibunya stres.

Berdasarkan pengamatan, sebanyak 56 persen ibu hamil sehat melahirkan anak berjenis kelamin laki-laki dan 40 persen ibu hamil dengan stres psikologis serta 31 persen ibu hamil stres fisik melahirkan anak perempuan.

Jadi, semakin banyak dukungan sosial yang diperoleh ibu selama kehamilan, maka semakin besar ibu mengandung anak laki-laki.

Stres secara fisik juga sesuatu yang bisa mempengaruhi jenis kelamin bayi dalam kandungan, tapi dukungan sosial memberikan pengaruh biologis yang sangat besar pada kesehatan ibu.

Oleh karenanya, penting sekali memastikan ibu hamil merasa aman, tenang dan berlatih relaksasi untuk mengurangi stres selama kehamilan.

*Sumber: suara.com

 

Tag : pendidikan, kesehatan, ibu hamil



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat