14:00 . Rektor Institut Attanwir Nilai Format Debat Pilkada Bojonegoro Sudah Tepat   |   23:00 . Distributor dan Kios Resmi Pupuk Dukung Setyo Wahono-Nurul Azizah   |   22:00 . Mobil Ketua Bawaslu Bojonegoro Diduga Kerap di Rumah Petinggi PDI-P   |   20:00 . Job Fair and Career Expo SMK Negeri Kasiman: Membuka Peluang Karier Bagi Pelajar dan Masyarakat   |   21:00 . WaNur Programkan SapaBupati, untuk Komunikasi bersama Masyarakat   |   16:00 . Tingkatkan Kapasitas, EMCL Berikan Pelatihan kepada Puluhan NGO Lokal dan Kontraktor   |   23:00 . Hari Santri, Paslon Wahono-Nurul Hadiri Silaturahim dan Konsolidasi PCNU Bojonegoro   |   21:00 . Kontribusi Besar Pratikno untuk Bojonegoro, Begini Pandangan Kang Yoto   |   18:00 . Debat Pertama Gagal, KPU Bojonegoro Tawarkan Format Debat Baru   |   13:00 . MWCNU Gayam Laksanakan Apel Peringatan Hari Santri Nasional 2024   |   11:00 . Apel Akbar Santri Ponpes Attanwir   |   10:00 . 5.400 Santri Ponpes Attanwir Apel Akbar HSN   |   09:00 . Program Dorong Jiwa Entrepreneurship WaNur Siapkan Kartu Wirausaha Muda   |   21:00 . Batalnya Debat Dinilai Ketidakdewasaan Paslon dan Kegagalan Penyelenggara Pemilu   |   20:00 . Permudah Beasiswa untuk Santri, Setyo Wahono Siapkan Kartu Santri   |  
Sat, 26 October 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bonsai Cak Dim Terjual ke Nganjuk dan Tuban

blokbojonegoro.com | Thursday, 17 August 2023 06:00

Bonsai Cak Dim Terjual ke Nganjuk dan Tuban

Kontributor: Sahdan

blokBojonegoro.com - Lama menggeluti dunia bonsai, baru belakangan ini Cak Dim, warga Desa/Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, menikmati jerih payah dari merawat tanaman.

Banyak bonsai hasil kreativitasnya terjual ke Kabupaten Nganjuk, Tuban, Lamongan dan lain sebagainya. Harganya bervariasi, mulai yanh ratusan ribu hingga jutaan.

Sambil berjualan kopi, Cak Dim, kepada blokBojonegoro.com bercerita banyak mengenai hobi berburu dan merawat tanaman menjadi bonsai.

"Kami sedang membangun pasar di Kecamatan Kedungadem dan memperkuat ekonomi kreatif bersama komunitas sinau bonsai," kata Cak Dim.

Setelah banyak yang terjual, saat ini koleksi bonsai Cak Dim ada sekitar 50 an, baik yang sudah jadi maupun baru tahap pembibitan.

"Paling digemari bonsai endemik, seperti tanaman Serut, Loa dan Trenggulun. Sudah banyak yang dibeli orang Tuban dan Nganjuk," tambahnya.

Untuk harga bonsai yang diolah dari tangan kreatif Cak Dim harganya beragam, karena ukuran bonsai terbagi sesuai jenisnya.

"Bonsai yang masih di polybag harganya masih murah. Sedangkan yang sudah dipot mulai dari Rp50.000 hingga Rp200.000. Yang sudah berumur 5 tahun keatas harganya beragam, bahkan saya pernah jual sampai harga Rp2 juta," pungkasnya. [sah/ito]

Tag : bonsai, kedungadem, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat