Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meriah, PKKMB Unugiri Hadirkan Narasumber Menteri dan Pejabat

blokbojonegoro.com | Monday, 06 September 2021 19:00

Meriah, PKKMB Unugiri Hadirkan Narasumber Menteri dan Pejabat

Pengirim: Firda Rizka R. W./ LIPK

blokBojonegoro.com - Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru tahun akademik 2021/2022 Universitas Nahdlatul Ulama Sunan Giri Bojonegoro resmi dibuka, Senin (06/09/2021). PKKMB yang dilangsungkan secara virtual selama tiga hari ini mengusung tema “Mewujudkan Generasi Profesional, Religius, dan Moderat dengan Digital Quotient di Kampus Merdeka”.

Kegiatan kali ini dihadiri oleh seluruh jajaran Rektorat UNU Sunan Giri Bojonegoro, dosen, mahasiswa baru, serta seluruh mahasiswa aktif UNU Sunan Giri Bojonegoro. Pembukaan PKKMB 2021 ini turut mengundang para Narasumber yang sangat berpengaruh bagi kaum Milenial. Di antaranya, yaitu (1)Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadim Makarim, B.A., M.B.A.; (2)Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A.; (3)Ketua Umum Siberkreasi Kementerian Komunikasi dan Informatika, Yosi Mokalu; (4)Ketua BPP-UNU Sunan Giri, Drs. Saifuddin Idris, M.M.; (5)Ketua Dewan Penyantun UNU Sunan Giri, KH. Ahmad Maimun Syafi’i; dan (6)Wakil Ketua Dewan Penyantun UNU Sunan Giri, dr. Cholid Ubed, Sp.PD.

Rektor UNU Sunan Giri Bojonegoro, K.M. Jauharul Ma’arif, M.Pd.I. menyambut hangat kedatangan mahasiswa baru 2021/2022. “Selamat datang kepada 1295 mahasiswa baru. Selamat bergabung di Kampus Merdeka UNU Sunan Giri Bojonegoro yang didirikan oleh para ulama Nahdlatul Ulama dan para professional,” ungkapnya. 

Seluruh dosen dan juga jajaran Rektorat pada kesempatan ini mengenakan baju adat dari berbagai daerah yang menggambarkan nusantara yang Bhinneka. Keberagaman merupakan suatu keniscayaan yang harus diterima dan dihargai oleh setiap individu. Hal tersebut sesuai dengan tema yang diangkat pada kesempatan ini, mahasiswa diharapkan memiliki kecerdasan digital yang digunakan untuk membagikan kemaslahatan, sehingga dapat bernilai ibadah. “Ikuti berbagai forum ilmiah dan jejak-jejak kesuksesan kakak tingkat kalian. Dengan bekal kerja keras, kalian akan memiliki soft skill dan hard skill yang mumpuni, religius, dan moderat,” pungkasnya.

Berikutnya mahasiswa baru mengikuti pengarahan dari Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Nadim Makarim, B.A., M.B.A. “Mahasiswa bisa menggali potensinya dengan mengikuti program Kampus Merdeka. Di dalam program tersebut, mahasiswa dapat belajar dan menggali pengalaman secara merdeka,” ungkapnya. 

Beliau yang akrab disapa Mas Menteri juga berharap mahasiswa dapat memanfaatkan peluang untuk belajar di luar prodi atau kampus, karena didalamnya mengandung banyak pengalaman yang yang tidak tertulis. Pengalaman tersebut dapat menjadi kendaraan bagi mahasiswa untuk menggapai cita-cita di masa depan. 

Kemudian dilanjutkan pemantapan materi tentang Digital Quotient oleh Ketua Umum Siberkreasi Kementerian Komunikasi dan Informatika, Yosi Mokalu yang menjelaskan tentang etika berkomunikasi di era digitalisasi. Lima prinsip yang harus diterapkan dalam bermain media sosial, yaitu (1)Berhati-hati dalam membagikan informasi, jangan sampai disalamnya mengandung data pribadi; (2)KRIPIK, bersikap kritis dan berpikir secara matang sebelum memposting sesuatu; (3)Menghargai dan mengapresiasi ide dan karya orang lain; (4)Memperhatikan gaya bahasa yang baik dan santun; dan (5)Memiliki kejelasan dalam menggunakan akun media sosial.

Di penghujung acara, mahasiswa baru yang mendapat sebutan “Giri Muda” mengikuti Stadium General “Enterpreneurship di Masa Pandemi untuk Generasi Milenial” yang disampaikan oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A. 

Sandiaga menjelaskan tentang strategi ekonomi kreatif yang harus diketahui oleh generasi muda. Gaming yang banyak digemari kalangan muda diharapkan dapat dikurasi, sehingga dapat membawa dampak yang lebih positif. Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mendukung penuh program Kampus Merdeka, sebab mahasiswa akan dibekali dengan banyak keahlian yang berguna untuk membuka lapangan pekerjaan baru. Program unggulan “Apresiasi Kreasi Indonesia 2021” membuka kesempatan bagi kaum muda untuk terus berkreasi pada berbagai bidang untuk membangkitkan perekonomian Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan. 

“Semoga bapak/ibu semua dapat menjadi penggerak ekonomi kreatif. Mahasiswa adalah generasi masa depan dan agen perubahan, bukan kaum rebahan. Kalian semua harus turun tangan, bukan lepas tangan,” pungkasnya. [lis]

 

Tag : Unugiri, menteri



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.