Kasus Viral Dugaan Arisan dan Investasi Bodong
Begini, Keseharian EA dari Penuturan Tetangga
blokbojonegoro.com | Wednesday, 30 March 2022 19:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Seiring berkembangnya teknologi informasi yang memudahkan hampir semua transaksi, membuat investasi online menjadi primadona bagi pengusaha yang ingin mendapat cuan besar. Meski demikian, tak jarang investasi yang ditawarkan ownernya ternyata investasi bodong.
Seperti isu yang tengah beredar di Bojonegoro akhir-akhir ini. Ratusan orang diduga menjadi korban arisan dan investasi online milik salah seorang perempuan berinisial EA asal Desa Sembung, Kecamatan Parengan, Kabupaten Tuban.
Dari informasi yang beredar di sosial media pada sebuah akun instagram tertulis bahwa EA tersebut menghilang tanpa kabar dengan membawa uang arisan dan investasi yang diduga hingga miliaran rupiah.
EA sendiri juga memiliki sebuah akun arisan dan investasi yang dijalankan melalui online @arisan_trusted_bojonegoro yang memiliki pengikut di sosial media sebanyak 2.047.
Tak hanya dijalankan melalui sosial media Instagram, arisan dan investasi juga dijalankan melalui group WhatsApp yang berisikan ratusan orang dan berbentuk slot.
Awak bB mencoba menelusuri keseharian EA dari tetangga dan juga teman-temannya.
Dari penuturan Via, tetangga EA yang tinggal di Desa Sembung, Kecamatan Parengan, sejak remaja EA merupakan sosok gadis yang pendiam dan jarang bergaul dengan tetangga sekitar. Bahkan, ketika duduk kelas X pada salah satu SMK yang berada di Kecamatan Singahan, Tuban.
EA sempat membuka usaha warung kopi di depan rumah. Meski hidup dari keluarga sederhana, memang menurutnya penampilan EA terkesan glamour.
"Sebenarnya kurang begitu memperhatikan, karena memang jarang bergaul dengan tetangga. Tapi dalam kesehariannya EA terkesan glamour, dia hanya setahun di salah satu SMK yang ada di Kecamatan Singgahan. Kemudian pindah ke Bojonegoro," tutur Via.
Dirinya juga mengaku kaget ketika mendengar EA diduga terlibat kasus penggelapan uang arisan dan investasi online yang dijalankannya sejak tahun 2018, terlebih ratusan orang menjadi korbannya.
"Di usia yang belia, menurutku dia berani sekali mengambil keputusan tanpa melihat dampak jangka panjangnya. Mungkin karena faktor tertentu juga," ucapnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Yuni, salah seorang tetangga sekaligus teman semasa sekolah EA. Yuni mengaku, rumahnya dengan rumah EA bisa ditempuh dengan cukup singkat sekitar 20 menit.
"EA ini anaknya orang kurang mampu di desa, sejak sekolah SMK dia jualan di warung kopi depan rumah. Tetapi waktu pindah sekolah di Bojonegoro sampai sekarang kelihatan seperti anak orang kaya," sambungnya.
Menurutnya, memang sejak duduk di bangku SMP, EA memiliki jiwa usaha mencari uang yang tinggi meski dengan cara yang aneh.
Yuni mengaku EA pernah menawarkan kunci jawaban Ujian Nasional (UN).
"Pernah ditawari kunci jawaban Ujian Nasional. Bahkan teman-teman sudah bayar per orang Rp350.000 lumayan banyak juga. Tapi nyatanya, uangnya dipakai rebonding dan teman-teman tidak menerima kunci jawaban sebagaimana yang dijanjikan," pungkasnya berkisah. [liz/lis]
Tag : Dugaan, investasi, bodong
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini