06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Fenomena Fashion Week, Budayawan Berharap Bisa Tampilkan Produk Batik Lokal

blokbojonegoro.com | Tuesday, 09 August 2022 18:00

Fenomena Fashion Week, Budayawan Berharap Bisa Tampilkan Produk Batik Lokal

 

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Fenomena Citayam Fashion Week (CFW) yang menjadi buah bibir hangat beberapa waktu terakhir ini. Nampaknya mulai merambah ke Kota Migas atau sebutan lain untuk Kabupaten Bojonegoro. Pasalnya, terpantau pada Sabtu Malam (4/8/2022), para muda-mudi Kabupaten Bojonegoro tampak antusias mengikuti trend CFW dengan berjalan bak peragawati yang memperagakan OOTD ala-street.

Menanggapi fenomena baru tersebut, Budayawan asal Bojonegoro, Suyanto atau akrab disapa Pak Dhe Yanto Munyuk sangat mendukung aksi yang dilakukan pemuda tersebut. Terlebih apabila dilakukan di tempat umum namun tidak menganggu kenyamanan para pengendara kendaraan bermotor.

"Seperti Citayam Fashion Week atau sekarang lebih merambah ke daerah, kurang begitu mengikuti. Yang jelas Bojonegoro pernah mengawali di era Suyoto, tahun 2016 pernah menampilkan batik khas Bojonegoro dan berjalan catwalk di sekitar Jalan Mas Tumapel," ungkapnya.

Menurut Suyanto, alangkah baiknya fenomena seperti Citayam Fashion Week atau saat ini di Bojonegoro seperti Mastrip Fashion Week. Menampilkan fashion batik lokal khas Kota Migas/Bojonegoro, dengan harapan kebebasan ini juga memberikan dampak positif terhadap pelaku usaha. Terutama bagi perajin batik yang sudah banyak ditinggalkan atau udzur, sehingga dapat mengenalkan budaya Bojonegoro di luar.

"Wah kalau menurut saya alangkah baiknya catwalk dari muda-mudi ini bertemakan suatu khas daerah. Semisal OOTD kasual namun menampilkan batik lokal, dengan menggandeng perajin lokal tentu akan mendongkrak produksi, kreatifitas dan aktifitas," harap Budayawan asal Bojonegoro itu. [liz/lis]

 

 

 

Tag : Fashion, week, citayam



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat