11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:00 . Damkar Tangkap Dua Monyet di Penangkaran Rusa Bojonegoro   |   18:00 . Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan di Bojonegoro, Sujito Peragakan 25 Adegan   |   16:00 . Bolos 28 Hari Lebih, PNS Disdagkop-UM Bojonegoro Dipecat   |   20:00 . Angka Pernikahan Anak di Bojonegoro Tinggi, Pemkab Didesak Turun Tangan   |   19:00 . Mahasiswa KKN UGM Asal Bojonegoro Meninggal Laka Laut di Maluku   |   08:00 . Pelukan dan Air Mata Iringi Kedatang Jamaah Haji Bojonegoro   |   07:00 . 857 Jemaah Haji Asal Bojonegoro Tiba di Kampung Halaman   |   18:00 . Total PNS Pemkab Bojonegoro 17.528, Didominasi PPPK   |   16:00 . Duh...!!! 173 Anak di Bojonegoro Nikah Dini Gegera Hamil Dulu dan Hindari Zina   |   15:00 . 82 Istri di Bojonegoro Gugat Cerai Suami Gegara Kecanduan Judi   |   14:00 . Setengah Tahun, 1.090 Istri di Bojonegoro Gugat Cerai Suaminya   |   12:00 . Adu Mulut di Polsek Ngraho Ternyata Hanya Prank: Cara Unik Rayakan HUT Bhayangkara ke-79   |   11:00 . 52 PNS Pemkab Bojonegoro Purna Tugas   |  
Tue, 08 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Wajib Tahu, Pertolongan Pertama Cedera: Kapan Pakai Terapi Panas dan Terapi Dingin!

blokbojonegoro.com | Saturday, 10 December 2022 07:00

Wajib Tahu, Pertolongan Pertama Cedera: Kapan Pakai Terapi Panas dan Terapi Dingin!

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Cedera olahraga seperti keseleo atau terkilir bisa sangat menganggu aktivitas jika tidak segera ditangani. Tapi tidak banyak yang tahu Pertolongan Pertama Cedera dan kapan saatnya cedera mendapat terapi dingin dan terapi panas.

Terapi dingin paling umum seperti kompres dingin, sedangkan terapi panas seperti di kompres dengan air hangat. Tapi dokter Dokter Rehabilitasi Medik Welspro Sport Clinic and Performance, dr. Andreas Ricky Sp.KFR mengatakan dua terapi ini digunakan untuk dua tahap cedera yang berbeda.

"Biasanya terapi dingin digunakan pada fase awal akut, sedangkan terapi panas digunakan pada fase kronik," ujar dr. Andreas dalam acara peluncuran Welspro Sport Clinic and Performance di Jakarta Selatan, Sabtu, 3 Desember 2022.

Ia mencontohkan, saat seseorang baru saja alami cidera seperti terkilir atau keseleo, membuat bagian tubuh membengkak hingga memar kemerahan, maka saat inilah dibutuhkan terapi dingin agar cedera tidak semakin berat.

"Tapi ketika bengkak sudah tidak ada, tapi ada nyeri saar gerak, dan dari penampakan luar sudah tidak kemerahan, penyembuhannya dan mengurangi nyerinya, baru kita gunakan terapi panas," ujar dr. Andreas.

Tapi sayangnya, kata dr. Andreas, khusus untuk terapi dingin secara tradisional, kerap kali suhu dinginnya tidak stabil, bisa sangat dingin atau tidak dingin sama sekali dan tidak sesuai kondisi tubuh.

Sehingga dengan adanya alat tembakan terapi dingin yang tersedia di Welspro dan pendampingan dokter sekaligus, maka penanganan luka jadi lebih maksimal, dan risiko cedera menjadi lebih berat bisa diminimalisir, sehingga atlet atau olahragawan bisa pulih dengan cepat seperti sediakala.

"Itu biasa orang awam mengurangi teknik ice itu merupakan modalitas yang bisa menggantikan hal tersebut. Dimana dinginnya lebih stabil, merasa recovery otot lebih baik, itu penggunaan alat sendiri," tutup dr. Andreas.

*Sumber: suara.com

 

Tag : cedera



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat