21:00 . Inovasi Mahasiswa UNUGIRI, Desa Kendung Melek Media   |   20:00 . Kalah 3-1 Atas Persela, Coach Persibo: Inilah Sepak Bola   |   19:00 . Persibo Bojonegoro Dihajar 3-1 Persela, Merosot Urutan Ketiga   |   18:00 . Bagikan Spirit Produktif Menulis, Arusgiri dan Griya Cendekia Unugiri Gelar Bedah Buku   |   17:00 . Polres Bojonegoro Dirikan 1 Posyan dan 2 Pospam Selama Nataru 2024   |   16:00 . Ops Lilin Semeru 2024, Polres Bojonegoro Terjunkan 255 Personel Gabungan   |   15:00 . Brave to Speak Up, Ajak Gen-Z Asah Kemampuan Bahasa Inggris dan Kepedulian Lingkungan   |   09:00 . PEPC Zona 12 Ajak Stakeholder Tingkatkan Kebersamaan dan Gaya Hidup Sehat   |   18:00 . Perluas Pasar, Mahasiswa Unugiri Dampingi UMKM Punya Legalitas   |   13:00 . Kejari Bojonegoro Sabet Penghargaan Penyelesaian Perkara dan Responsifitas Data   |   22:00 . Awak Media Bojonegoro dan Blora Gelar Pertandingan Journalist Fun Football   |   18:00 . D'Konco Cafe: Realisasi Mimpi, Tempat Nongkrong Estetik dan Ikonik   |   15:00 . 5 Laga Terakhir Liga 2, Persibo Hanya Menang 1 Kali   |   12:00 . Duel Bebuyutan, Saling Kudeta Puncak Klasemen   |   16:00 . Anugerah Wajib Pajak Terbaik dan Desa Teraktif 2024 Kabupaten Bojonegoro Bertabur Penghargaan   |  
Sun, 22 December 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Meski Ada gas LPG, Kayu Bakar Masih Laris Manis

blokbojonegoro.com | Saturday, 14 October 2023 09:00

Meski Ada gas LPG, Kayu Bakar Masih Laris Manis

Kontributor: Sahdan 

blokBojonegoro.com - Salah seorang warga Desa Sidorejo, Kecamatan Kedungadem Kabupaten Bojonegoro, Suyanto (56), bertahun-tahun bekerja harian sebagai tukang kayu bakar.

Saat musim kemarau sehabis panen seperti menjadi keberkahan tersendiri bagi Suyanto, apabila ada banyak warga yang punya hajatan, lantaran hal itu akan membuat orang-orang membeli kayu bakar untuk memasak sajian bagi para tamu undangan di acara hajatan.

Meskipun zaman sudah modern seperti ini akan tetapi memasak dalam jumlah besar tidak cukup hanya memakai kompor gas atau LPG, oleh karena itu kayu masih sangat dibutuhkan.

"Banyak warga yang punya hajatan seperti mantenan, khitanan dan pesta-pesta yang lain sehingga butuh kayu bakar," ungkapnya.

Sejak muda, Suyanto terus-menerus bekerja sebagai pemotong kayu untuk dijadikan kayu bakar dengan mendapat upah perhari kurang lebih Rp.100.000.

Kalau ramai yang membutuhkan jasanya, tentu hasilnya bisa lebih, selain itu kata Suyanto, butuh tenaga lebih dan keahlian dalam memotong kayu menggunakan kapak, maka ia harus berhati-hati.

"Memotong kayu bakar butuh keahlian khusus karena memakai alat yang sangat tajam seperti kapak," ungkap Yanto panggilan akrabnya.

Secara terpisah pengepul kayu bakar, Paiman mengungkapkan, di Kabupaten Bojonegoro sangat mudah mencari potongan kayu untuk dijadikan kayu bakar, karena selain dekat dengan hutan, juga banyak sisa potongan dari pengusaha Mabel, kayunya hampir rata-rata kayu jati.

"Potongan kayu sisa pembuatan Mabel seperti lemari itulah yang dipakai sebagai kayu bakar dan dijual," ungkapnya sambil menunjukkan tumpukan kayu bakar.

Menurut Paiman, penjualan bukan hanya di sekitar Bojonegoro tapi sampai ke luar seperti Sidoarjo, Surabaya dan lainnya, itu diangkut pakai truk.

"Diangkut kadang-kadang 3 kali seminggu tergantung pesanan, dan pembeli pun tergantung banyak tidaknya yang punya hajatan," tutupnya. [sah/mu]

 

Tag : Kayu bakar, usaha, jual kayu bakar



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat