Berkat Inovasinya di RSUD Bojonegoro, Dokter Fitri Raih Predikat Nakes Teladan
blokbojonegoro.com | Thursday, 16 November 2023 18:00
Dokter Fitri saat terima penghargaan Nakes Teladan dari Gubernur Jatim (Foto : Istimewa)
Reporter : Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Salah satu Tenaga Kesehatan (Nakes) di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo, yaitu dr. Fitri Munira Pitaloka berhasil meraih predikat Nakes Teladan kategori tenaga dokter di RSUD tingkat provinsi Jawa Timur (Jatim) dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jatim.
Penghargaan tersebut, diberikan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa (KIP) pada momentum Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-59 yang digelar di Lapangan Tenis Kompleks Royal Orchid, Kota Batu.
Dokter Fitri sapaan karibnya, mendapatkan predikat Nakes Teladan ini, lantaran telah membikin gebrakan baru bernama 'Produktif' atau Program Rujukan Terpadu RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo terintegrasi dengan fasilitas kesehatan. Ia menjadi satu-satunya Dokter di RSUD Bojonegoro yang mendapatkan penghargaan tersebut.
Ibu dari dua anak ini berinovasi membuat program 'Produktif' sebagai solusi dari berbagai macam permasalahan kesehatan rujukan dari fasilitas kesehatan tingkat pertama maupun tingkat lanjut ke RSUD Sosodoro Djatikoesoemo sebagai RS rujukan tertinggi di Bojonegoro.
Dokter Fitri menceritakan, awal mula terbentuknya inovasi ini saat dirinya kali pertama gabung di RSUD Sosodoro Djatikoesoemo waktu Pandemi Covid-19 melanda. Pada waktu itu, banyak terjadi permasalahan, apalagi RSUD menjadi rujukan pasien dari semua Puskesmas hingga klinik di Bojonegoro.
"Dan itu banyak sekali permasalahan yang timbul, mulai dari kompetensi sistem komunikasi, fasilitas kesehatan, itu belum efektif dan efisien dan harus perlu di update," ungkap Dokter lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya pada 2007 silam.
Sehingga, Kabid Pelayanan Medis RSUD Sosodoro Djatikoesoemo itu membuat sebuah gebrakan baru. Tentunya, untuk memudahkan dalam pelayanan meningkatkan kelancaran sistem rujukan di Kabupaten Bojonegoro terutama di RSUD Sosodoro dan akhirnya membuat sistem dari hulu ke hilir.
"Saya membuat dengan cara sistem yang paling simpel yaitu melalui WhatsApp Group (WAG) dengan secara detail," papar Dokter asal Desa Kauman, Kecamatan/Kota Bojonegoro itu usai terima penghargaan Nakes Teladan, Kamis (16/11/2023).
Alumnus SMPN dan SMAN 1 Bojonegoro ini menjelaskan, sistem kerja dari program tersebut, yakni Puskesmas melakukan pendataan terhadap pasien dan dikirim ke RSUD melalui WAG tersebut. Sehingga, saat sewaktu-waktu pasien dimaksud, hendak dirujuk ke RSUD. Pihak RSUD telah mengetahui penyakit yang menjangkit pasien itu.
“Dengan begitu, kami (RSUD) telah mengetahui penyakit pasien. Dan pada saat perjalanan, kami telah bersiap untuk menangani pasien itu,” paparnya.
Dokter Fitri mengaku, pihaknya telah menggagas gebrakan 'Produktif' pada tahun 2021 dan launching inovasi pada 2022 lalu. Dirinya merasa tidak ada hambatan saat melakukan inovasi itu, dikarenakan ada support dari manajemen RSUD. Terlebih Direktur RSUD juga memiliki komitmen tinggi dalam inovasi ini.
"Saya disupport penuh oleh teman-teman, manajemen serta Pak Direktur RSUD Sosodoro Djatikoesoemo (dr. Ahmad Hernowo)," ujarnya.
Selain sebagai Nakes Teladan RSUD Sosodoro Djatikoesoemo, Fitri juga pernah mendapatkan penghargaan program Ritmik Energik yang diperoleh dari Menpan RB. Selain itu, wanita 41 tahun asli Bojonegoro, ini ternyata mempunyai historis keluarga sebagai dokter.
Seperti, mendiang Ayahanda Dokter Fitri yang juga pernah meraih predikat teladan. Saat masih bertugas di Puskesmas Malo, Bojonegoro pada tahun 1982 silam. Sehingga, dari situlah salah satu motivasi Dokter Fitri untuk terus berinovasi mengembangkan pelayanan medis.
"Semoga dengan adanya penghargaan sebagai dokter teladan ini bisa menjadi semangat dalam penggabdian saya untuk masyarakat,” pungkasnya. [riz/ito]
Tag : Inovasi, RSUD, Bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
