Kelangkaan LPG Melon Dirasakan Pelaku Usaha Hingga Pangkalan Resmi
blokbojonegoro.com | Thursday, 16 May 2024 13:00
Reporter: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Kelangkaan LPG 3 Kg di Kabupaten Bojonegoro, terjadi bukan hanya di tingkat kios pengecer. Namun ketersediaan bahan bakar gas subsidi ini juga kerap kosong di tingkat pangkalan resmi, sehingga banyak masyarakat mengeluh.
Kahfabihi, salah satu pemilik pangkalan resmi di Kecamatan Kapas mengatakan, kelangkaan LPG 3 kilogram dikarenakan adanya peningkatan konsumsi masyarakat. "Saat ini stok LPG 3 kilogram di tingkat pangkalan masih sering kosong, sehingga banyak warga yang mengeluhkan," ungkapnya.
Distribusi LPG 3 kilogram di pangkalan rutin disalurkan, akan tetapi saat datang langsung habis karena diborong oleh salah satu warga. Misalnya, yang seharusnya digunakan untuk kebutuhan rumah tangga, ternyata untuk hajatan. "Ini sudah memasuki musim kemarau, banyak petani mengairi sawahnya pakai diesel mengunakan LPG 3 kilogram," ujarnya
Menurutnya, penggunaan yang tidak tepat sasaran ini menyebabkan LPG 3 kilogram susah didapatkan. "Meskipun antre itu juga memberikan pemahaman yang berbeda bagi masyarakat,” bebernya.
Sementara itu, Siti Sriani asal Malo mengaku, selama sepekan ini harga LPG melon makin naik dan bahkan sulit dicari di warung maupun pangkalan LPG. Wanita yang sehari-hari berjualan kue kering ini mengaku sering kesulitan saat akan melakukan produksi.
"Sudah ada 1 Mingguan, harganya naik juga. Kalau normal Rp18.000 sekarang naik Rp21.000,"ulasnya.[liz/lis]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini