07:00 . Tak Puas di Ranjang Berujung Selingkuh Penyebab ASN di Bojonegoro Cerai   |   21:00 . Keseruan Polisi di Bojonegoro Nobar Timnas Indonesia vs Uzbekistan   |   20:00 . Persibo Bojonegoro Bakal Bawa 27 Pemain di Liga 3 Nasional 2024   |   19:00 . Laga Perdana Liga 3 Nasional, Persibo Optimis Raih 3 Poin   |   18:00 . Ini 10 Nama Calon Komisioner KPU Bojonegoro, Satu Petahana Gugur   |   16:00 . UNUGIRI Jadi Tuan Rumah Pelantikan dan Rakerwil ITHLA DPW IV, Rektor Turut Sukseskan Acara   |   14:00 . Tak Kunjung Pulang, Mahasiswa di Bojonegoro Diduga Tenggelam di Bengawan Solo   |   13:00 . Pilkada Bojonegoro 2024 Mulai Bergeliat, Ini Enam Sosok yang Dipasarkan   |   22:00 . Pj Gubernur Jatim: Terimakasih Telah Mengawal Pesta Demokrasi Berjalan Baik   |   17:00 . Kronologi Lengkap Pencurian Motor Milik Pegawai Koperasi di Bojonegoro   |   16:00 . Gudang Beras di Bojonegoro Kebakaran, Kerugian Capai Rp100 Juta   |   15:00 . Peringati HUT ke 17, Ademos Gelar Halal Bi Halal Bersama Mensesneg RI   |   23:00 . Lupa Ambil Kunci, Motor Pegawai Koperasi di Bojonegoro Digasak Maling   |   22:00 . Gudang Beras di Balen Bojonegoro Terbakar   |   21:00 . Bejat, Begal Payudara di Tuban, Onani Setelah Beraksi   |  
Tue, 30 April 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kakek Tua Pencari Kayu Bakar di Hutan Pradok

blokbojonegoro.com | Wednesday, 30 September 2020 20:00

Kakek Tua Pencari Kayu Bakar di Hutan Pradok

Kontributor : Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Dengan tubuhnya yang sudah sangat lemah Agus (64) warga Dusun Pradok Desa/Kecamatan Bubulan menjadi buruh tani dan juga mencari kayu bakar di hutan untuk dijual.

Kebanyakan warga Dusun Pradok masih memanfaatkan hasil hutan seperti ranting-ranting pohon yang tumbang dan akar kayu untuk dijadikan kayu bakar untuk memasak.

Walaupun zaman sudah modern namun sebagian besar masyarakat Dusun Pradok hidup dengan kehidupan sederhana, memasak masih menggunakan kayu bakar seperti keluarga Agus.

Dia mengatakan, kalau ada yang meminta kayu biasanya dia mencarikan kayu bakar di hutan. Satu hari dia bisa mengambil kayu bakar dengan sepeda onthelnya bolak-balik hingga tiga kali.

"Untuk harga tinggal yang beli mau ngasih berapa, biasanya satu kali angkut sebeda saya di beri Rp10.000-Rp15.000, uangnya diberikan ke istri buat makan sehari hari," ujarnya.

Setiap hari sekali ia menempuh jarak sekitar 5 kilometer dengan mengayuh sepeda.

"Pihak Perhutani pun tidak melarang masyarakat untuk mencari kayu bakar di hutan asal tidak menebang pohon yang masih hidup. Tetapi memotong cabang kayu yang telah tumbang atau mati," ujarnya dengan Bahasa Jawa. [her/lis]

Tag : Humaniora, kayu, hutan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat