15:00 . Gus Nafik dan Agus Dita Kembali Jabat di DPRD Bojonegoro   |   13:00 . Senyum Bahagia Gus Nafik dan Dita   |   12:00 . Sah..! Gus Nafik dan Dita Dilantik   |   09:00 . Ayo Hadir...! Sarangan Bersholawat Bareng Ridwan Asyfi   |   14:00 . Dua Kursi DPRD Bojonegoro Kosong, Nafik Sahal dan Agus Dita Bakal Dilantik PAW   |   13:00 . AKBP Afrian Satya Permadi Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro   |   11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:30 . Peresmian BMTNU Padangan   |   19:00 . Damkar Tangkap Dua Monyet di Penangkaran Rusa Bojonegoro   |   18:00 . Alhamdulillah..! MWC NU Padangan Launching BMTNU   |   18:00 . Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan di Bojonegoro, Sujito Peragakan 25 Adegan   |   16:00 . Bolos 28 Hari Lebih, PNS Disdagkop-UM Bojonegoro Dipecat   |   20:00 . Angka Pernikahan Anak di Bojonegoro Tinggi, Pemkab Didesak Turun Tangan   |   19:00 . Mahasiswa KKN UGM Asal Bojonegoro Meninggal Laka Laut di Maluku   |  
Thu, 10 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

DLH Bojonegoro Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan, Tak Buang Sampah di Sungai

blokbojonegoro.com | Monday, 18 October 2021 18:00

DLH Bojonegoro Ajak Masyarakat Peduli Lingkungan, Tak Buang Sampah di Sungai Warga gotong royong bersihkan aliran sungai dari sampah. (Foto: dokumentasi DLH)

 

Kontributor: Uul Lyatin

 

blok Bojonegoro.com - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) mengajak masyarakat peduli lingkungan dengan mengadakan gerakan World Cleaner Up Day dengan menggandeng 132 kader yang dilaksanakan di Desa Batokan, Kecamatan Kasiman. Aksi ini mengajak warga untuk tidak membuang sampah sembarangan di sungai. 

 

Sebab, di beberapa titik aliran sungai Desa Batokan banyak sampah bertebaran dan perlu mendapatkan perhatian serius. Sebab itu, DLH berinisiatif untuk aksi membersihkan sampah untuk menciptakan lingkungan sehat dan aman. Bahkan, sampah yang ada di aliran sungai di antaranya adalah popok bayi. 

 

Hanafi selaku Kepala DLH Bojonegoro menjelaskan, pembersihan bantaran sungai ini merupakan tanggung jawab bersama karena erat kaitannya dengan kesadaran masyarakat. 

 

"Sungai ini merupakan salah satu daerah aliran sungai yang mengarah ke wilayah kota. Jadi sangat berpotensi banjir apabila sampah-sampah bertumpukan," ujarnya. 

 

Aksi ini dilakukan secara massal sekaligus sebagai edukasi masyarakat di sekitar sungai agar ikut bertanggung jawab menjaga daerah sekitarnya dan tidak membuang sampah sembarangan. Dengan mengajak masyarakat kerja bakti, maka akan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. 

 

"Harapannya kondisi sungai bersih dari sampah agar masyarakat dapat menyadari pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan meminimalisir banjir," tuturnya. 

 

Kegiatan ini dilakukan untuk memberi contoh kepada desa lainnya untuk lebih meningkatkan kesadaran masyarakat akan lingkungan, termasuk dalam kegiatan pengatur kelembapan persampahan dari tingkat rumah tangga hingga kabupaten. Sebab ada beberapa titik sungai dengan kondisi banyak sampah. 

 

"Jika tidak segera dibersihkan, nanti akan membahayakan masyarakat juga dan dapat menghambat aliran sungai sehingga berpotensi banjir, jadi saya ingatkan kepada seluruh masyarakat agar lebih giat dalam menjaga lingkungan sekitarnya," tutupnya. [uul/lis]

 

Tag : Sungai, lingkungan, dlh



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat