Pelaku Kuliner Bojonegoro Turut Serta Workshop dan Gelar Produk
blokbojonegoro.com | Monday, 25 July 2022 14:00
Reporter: M. Anang Febri
blokBojonegoro.com - Para pelaku subsektor kuliner penyangga destinasi wisata yang ada di Kabupaten Bojonegoro, hari ini mengikuti workshop dan gelar produk. Acara ini digelar di area Gedung Serba Guna, Jalan KH. Mansyur Bojonegoro, Senin (25/7/2022).
Ratusan produk olahan kuliner, termasuk jajanan kering, jajanan basah, hingga olahan minuman dari semua kecamatan yang ada di Bojonegoro, disajikan pada workshop yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bojonegoro.
Dalam workshop, pelaku subsektor kuliner ini mendapatkan bekal ilmu dari sejumlah narasumber. Diantaranya dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro yang diwakili Fatkur Fozi, Disbudpar Kabupaten Sleman yabg diwakili M. Arif Effendi, Ketua Asosiasi Pariwisata Jombang yang dihadiri Ismail Fahmi, anggota Forum Komunikasi Desa Wisata tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta yang diwakili oleh Mujimin, serta Konsultan Destinasi Wisata dan Kuliner Yogyakarta Itock Van Diera.
"Dengan adanya multy player kuliner ini bisa juga bersimbiosis dengan pelaku wisata di desa itu, sehingga bisa mendongkrak daya wisata di masing-masing wilayah wisata," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Bojonegoro, Budiyanto kepada blokBojonegoro.com sebelum gelaran workshop dibuka.
Ditambahkan lagi, daya tarik potensi alam, ekologi, edukasi, didukung dengan daya tarik kuliner, akan menjadi suatu paduan yang bagus untuk menarik pengunjung dari dalam negeri maupun manca negara.
Aspek pendongkrak daya tarik wisata, tak pernah lepas dari bagaimana lidah pengunjung dimanjakan oleh kuliner khas. Maka dari itu, pelaku kuliner yang ada di Bojonegoro bakal terus didampingi oleh Disbudpar supaya terus mengembangkan kuliner khas masing-masing desa ataupun wilayah kecamatannya.
"Pelaku kuliner tidak hanya membuat camilan, tapi bagaimana kuliner ini mempunyai daya tarik, punya story, cerita, tentang proses olahan sampai menjadi produk sehingga menjadi pembeda dengan produk lain," lengkapnya.
Bicara soal kuliner Bojonegoro, Konsultan Destinasi Wisata dan Kuliner Itock Van Diera dibaut tercengang oleh ragam olahan kuliner Bojonegoro. Dia mengaku bahwa Bojonegoro, Tuban, juga area Cepu-Blora yang selama ini dikenal dengan kota minyak, rupanya Bojonegoro memiliki posisi lain yang tak pernah digali. Yakni subsektor kuliner.
"Saya katakan kepada masyarakat Bojonegoro, tidak ada yang tidak enak setelah saya hampir mencicipi semua menu makanan yang ada di pameran ini," ungkap Itock usai meninjau sejumlah stand para pelaku kuliner Bojonegoro. [feb/lis]
Baca berita blokbojonegoro di Google News
Tag : Wisata, kuliner, workshop
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
