14:00 . Diprotes Tukang Becak Stasiun Bojonegoro, Bus Si Mas Ganteng Tuban Ganti Rute   |   13:00 . Diduga Ngantuk, Pengemudi Asal Surabaya Tabrak Pasutri di Bojonegoro hingga Meninggal   |   12:00 . Mahasiswa Unugiri Raih Juara 3 Bojonegoro Championship   |   11:00 . Pemkab Bojonegoro dan LPK PEMI Latih Operator Alat Berat, Cetak Tenaga Kerja Siap Saing Nasional   |   10:00 . Ketersediaan Hewan Kurban di Bojonegoro Capai 55.576 Ekor   |   09:00 . Bertahun-tahun Mati Suri, Taman Rajekwesi Bojonegoro Bakal Direvitalisasi   |   08:00 . Peran Mantri BRI dalam Mendorong Akses Keuangan hingga Pelosok Desa   |   07:00 . BRI Hadir Dekat Dengan Masyarakat, Mulai dari Pensiunan Hingga Gen Z   |   12:00 . HPN 2025, PWI Bojonegoro Tanam Pohon dan Tebar Benih Ikan di Embung Ngumpakdalem   |   20:00 . Ahmad Naufal: Santri, Siswa, dan Sang Juara   |   08:00 . Dorong Digital Enterpreneur, Dosen UNUGIRI Berdayakan E-CoDigiMark pada Kader IPNU-IPPNU Bojonegoro   |   22:00 . Koma Selama Sepekan, Korban Pembacokan di Bojonegoro Berakhir Meninggal   |   20:00 . Pembinaan dan UKT UKM Pagar Nusa UNUGIRI Berlangsung Penuh Khidmat dan Semangat   |   18:00 . DPUPR Bina Marga Bojonegoro Angkat Bicara Soal Jalan Rusak di Desa Napis   |   16:00 . RA. Kartini, Ki Hajar Dewantara dan Literasi   |  
Thu, 08 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ahli Gizi: Jangan Berikan Gula Tambahan pada Anak di Bawah 2 Tahun

blokbojonegoro.com | Monday, 17 January 2022 07:00

Ahli Gizi: Jangan Berikan Gula Tambahan pada Anak di Bawah 2 Tahun

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Para ahli menyarankan untuk tidak menambahkan gula untuk bayi dan hanya memberikan sedikit atau tidak sama sekali tambahan gula untuk anak-anak usia satu hingga dua tahun.

Gula tambahan merupakan gula dan sirup yang ditambahkan ke makanan atau minuman yang dikonsumsi selama pengolahan. Ini bisa berupa gula alami seperti madu atau pemanis buatan seperti sirup fruktosa tinggi.

Yogurt, makanan ringan untuk bayi, minuman rasa buah, dessert, dan produk roti manis merupakan sumber gula tambahan paling umum dalam makanan bayi dan balita.

Apa alasan orang tua tidak boleh menambahkan gula tambahan kepada anak usia di bawah dua tahun?

Dari lahir hingga 24 bulan, pertumbuhan dan perkembangan yang tepat membutuhkan kalori dan nutrisi. Makanan dan minuman tinggi gula tambahan mengandung banyak kalori, namun disebut 'kalori kosong', dan tidak menyediakan banyak nutrisi.

Apabila bayi mengonsumsi makanan atau minuman berkalori tinggi dan sarat gula, maka hanya akan menyisakan sedikit ruang untuk makanan bergizi, lapor The Conversation.

Selain itu, konsumsi tinggi gula juga akan berdampak negatif pada perkembangan sang anak, seperti obesitas, penyakit kardiovaskular, dan kerusakan gigi.

Pola makan anak sejak lahir hingga dua tahun juga membentuk preferensi makanan jangka panjang. Anak-anak dapat belajar menerima makanan pahit kaya nutrisi, seperti sayuran, jika diberikan berulang kali.

Menetapkan pola makan yang sehat sejak dini dapat membantu anak menjaga berat badan yang sehat dan terhindar dari penyakit kronis.

*Sumber: suara.com

 

Tag : kesehatan anak



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat