08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |   15:00 . 22 TPS di Sekar Bojonegoro Sulit Dijangkau, Ada yang Gegara Jembatan Putus   |   12:00 . Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronis, Dinkes Bojonegoro Ajak Warga Jaga Kesehatan Paru   |   23:00 . Ribuan Warga Bojonegoro Mlaku Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul   |   19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Puskesmas Balen Sukses Raih Penghargaan dari Kemenkes Inovasi Alat Kesehatan Tanpa Merkuri

blokbojonegoro.com | Wednesday, 08 December 2021 20:00

Puskesmas Balen Sukses Raih Penghargaan dari Kemenkes Inovasi Alat Kesehatan Tanpa Merkuri Penyerahan penghargaan inovasi alat kesehatan bebas merkuri. (Foto: dokumentasi Puskesmas Balen)

 

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Puskesmas Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro sukses menorehkan prestasi. Baru-baru ini menerima Piagam Penghargaan dari Kementerian Kesehatan atas keberhasilannya berinovasi menggunakan alat kesehatan tanpa kandungan merkuri.

Kepala Puskesmas Balen, dr. Vera Agustina, mengaku sangat bersyukur atas torehan piagam penghargaan tersebut. Menurut dia, penghargaan ini merupakan salah satu wujud komitmen dalam upaya mengoptimalkan layanan yang aman kepada para pasien, sekaligus terhadap pelestarian lingkungan.

"Hal tersebut kami lakukan sesuai Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) No. 41 Tahun 2019 tentang penghapusan dan penarikan alat kesehatan bermerkuri di fasilitas pelayanan kesehatan," tegas dr. Vera Agustina.

Mulai tahun 2020, pihaknya sudah mulai mendata dan mengumpulkan alat kesehatan bermerkuri untuk ditarik peredarannya dan tidak digunakan untuk pelayanan lagi. Tak hanya diterapkan di Puskesmas saja, tapi alkes tersebut juga ditarik dari seluruh jaringanya seperti Pondok Beresalin Desa (Polindes), Pos Kesehatan Desa (Ponkesdes) dan Puskesmas Pembantu (Postu).

"Batas akhir penggunaan alat kesehatan bermerkuri untuk pelayanan yaitu Desember 2020 lalu. Semenjak itu kita mengganti tensimeter, dengan magnetic spygmomanometer, sedangkan thermometer kita beralih ke digital," ungkapnya.

Guna mematuhi Permenkes, dr. Vera terus berkoordinasi dengan pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) untuk menyelaraskan kebijakan-kebijakan baru. Alhasil usahanya tidak sia-sia. Bertepatan dengan Hari Kesehatan Nasional ke-57, Puskesmas Balen sukses menjadi satu-satunya Puskesmas di Kabupaten Bojonegoro yang mendapatkan piagam penghargaan tersebut.

"Alhamdulillah, Puskesmas Balen menjadi satu-satunya puskesmas di Kabupaten Bojonegoro yang menerima piagam penghargaan. Bersamaan dengan RS Aisyiah Bojonegoro, RSUD Dr. R Sosodoro Djatikoesomo dan juga RSUD Sumberrejo,”pungkasnya. [liz/lis]

 

 

Tag : Kebijakan, kemenkes, Puskesmas



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat