06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Surat Kependudukan Tak Jelas, Janda Sakit di Karangdinoyo Tak Bisa Berobat Maksimal

blokbojonegoro.com | Tuesday, 05 April 2022 18:00

Surat Kependudukan Tak Jelas, Janda Sakit di Karangdinoyo Tak Bisa Berobat Maksimal Kunjungan Bhabinkamtibmas dan Mantri desa ke rumah Bu Puah. (Misbahul/blokbojonegoro)

 

Kontributor: Moch Misbahul Munir

blokBojonegoro.com - Seorang janda di Desa Karangdinoyo, Kecamatan Sumberrejo bernama Puah (56), tengah menderita sakit parah. Namun, karena surat-surat kependudukan miliknya tidak jelas, sehingga saat ini penanganan pengobatannya tidak maksimal. 

Saat ini Puah diketahui masih tercatat sebagai warga Desa Mojoseto, Kecamatan Gondang Kabupaten Nganjuk sesuai alamat mantan suaminya. Namun, usai cerai surat-surat kependudukan miliknya tidak terurus sehingga saat ini adminstrasi kependudukan di Kecamatan Sumberrejo tidak jelas. 

Padahal, dia yang tengah sakit kini tinggal bersama kedua orang tuanya yang sudah Lansia di Dusun Terik RT 004 RW 001 Desa Karangdinoyo Kecamatan Sumberrejo Kabupaten Bojonegoro.

Puah sudah sejak 1 tahun ini menderita sakit di bagian kaki tidak kunjung sembuh. Bahkan, sakit di bagian kakinya itu semakin parah dan membesar, ditambah dengan kondisi perut juga ikut semakin membesar.

Perihal sakit yang dideritanya Puah menuturkan, berawal ketika sedang merantau di Kalimantan saat mengendarai kendaraan kakinya menyenggol standar motor dan mengakibatkan luka kecil. Dari luka tersebut akhirnya membesar di kedua kakinya hingga ke telapak kaki dan terlihat menghitam dan bengkak. Akibat luka itu kini perutnya pun ikut membesar.

"Dulu hanya kecil lukanya, tapi sekarang membesar dan melebar", ungkap Puah, pada senin (4/4/2022).

Dalam menjalani pengobatan selama ini ia hanya dibantu oleh Mantri Desa yang juga masih kerabatnya. Selain itu juga menjalani pengobatan secara non medis kepada seorang ustadz di daerah Senori Kabupaten Tuban. Hal itu dilakukan akibat administrasi kependudukannya tak terurus sejak bercerai 16 tahun yang lalu.

"KTP, KK, AKTA CERAI dan administrasi kependudukan lainya serta surat-surat penting lainnya saat ini masih berada di rumah suami di Kabupaten Nganjuk dan saat ini tidak membawa apa-apa", imbuhnya.

Sementara itu Bhabinkamtibmas Desa Karangdinoyo Bripka Achmad Wahyudin, yang mengetahui kondisi Puah langsung melakukan pengecekan bersama Mantri desa M. Kharis Sodiq untuk kondisi kesehatan sekaligus memberikan dorongan moril.

"Kita sampaikan kepada Bu Puah agar tetap bersabar terhadap sakitnya dan semangat untuk memeriksakan kesehatannya ke dokter dan Puskesmas Mejuwet guna memastikan penyakit yang dideritanya saat ini," ujar Bripka Yudi sapaan akrabnya.

Bripka Yudi mengimbau kepada Bu Puah dan keluarga agar segera mengurus administrasi kependudukannya agar jelas secara administrasi kependudukannya.

"Segera urus administrasi kependudukannya agar secepatnya diberikan pengobatan secara maksimal", tandasnya.

Perlu diketahui pada kegiatan itu Mantri Desa juga melakukan pemeriksaan gula darah sewaktu, tensi darah dan detak jantung yang semuanya normal, selain itu juga melakukan pemeriksaan terhadap luka dikakinya, juga pemberian bantuan Sembako kepada ibu Puah. [mis/lis]

 

 

Tag : Janda, sakit, surat



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat